Connect With Us

Duel Sengit, Persikota Tangerang Taklukan Perseman Manokwari 1-0

Achmad Irfan Fauzi | Sabtu, 12 Februari 2022 | 19:03

Perseman Manokwari kalah dari Persikota Tangerang 1-0 dalam laga lanjutan Liga 3 putaran nasional. Pertandingan itu digelar di Stadion Benteng Reborn, Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang pada Sabtu 12 Februari 2022. (TangerangNews @2022 / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Persikota Tangerang berhasil menang atas Perseman Manokwari dengan skor 1-0 dalam laga lanjutan Liga 3 putaran nasional. Pertandingan yang digelar di Stadion Benteng Reborn, Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang pada Sabtu 12 Februari 2022 tersebut berlangsung dengan sengit. 

Tambahan tiga poin membuat Persikota keluar sebagai juara grup dan memantapkan diri dengan melaju ke babak 32 besar. Kemenangan tim berjuluk Bayi Ajaib ini berkat gol penalti yang dilesakkan Denny Agus Setiawan pada menit keempat pertandingan.

 

Lalu, laga berlangsung dengan keras. Cukup banyak pelanggaran-pelanggaran dari pertandingan ini. Bahkan, pemain Perseman Marthinus Isir diganjar kartu merah oleh wasit atas pelanggaran yang dilakukannya. 

Ganjaran kartu merah itu membuat laga sempat terhenti, karena tim Perseman memprotes wasit. Kendati demikian, laga berjalan dengan tertib sampai pertandingan selesai, dengan skor akhir 1-0 untuk kemenangan Persikota.

Pelatih Persikota, Sahala Saragih mengaku dirinya bersyukur atas raihan kemenangan tim Bayi Ajaib. "Kami bersyukur memenangi pertandingan, ini suatu kebanggaaan juga," ucapnya.

 

Meski menang, Sahala mengaku sedikit kecewa karena kerasnya pertandingan tetapi tetap berlangsung dengan fair play. "Kita berharap semua menjunjung tinggi fair play," imbuhnya.

Sahala menyebut, selama dua hari ke depan para pemain Persikota akan diistirahatkan dulu, sekaligus mengecek kondisi pemain. "Yang cedera saya pikir sudah ditangani tim dokter," katanya.

Pelatih Perseman, Yonas Yuvensius Sineri menuturkan, para pemain Perseman sudah bermain dengan cukup baik dan berkualitas meski sepanjang babak kedua bermain dengan 10 pemain.

"Saya lihat permainannya bagus, kualitas main bagus, fairplay. Kalau sampai hari ini kita diizinkan protes, kita protes karena situasi merugikan kita," jelasnya.

Yonas menganggap dalam pertandingan tersebut pihak wasit tidak berlaku adil. "Teman-teman bisa lihat bahwa kenapa agak ribut sedikit, kita ingin wasit diganti karena aneh wasitnya situasi dalam pertandingan pemain kayak ditekan jadi tidak berjalan tidak sesuai dengan yang diharapkan," ungkapnya.

 

 

 

TOKOH
Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Tutup Usia Usai Berjuang Lawan Kanker 

Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Tutup Usia Usai Berjuang Lawan Kanker 

Jumat, 15 Agustus 2025 | 13:16

Kabar duka menyelimuti dunia hiburan Tanah Air. Komedian Nina Carolina atau yang akrab disapa Mpok Alpa meninggal dunia pada Jumat 15 Agustus 2025.

OPINI
Antara Karir Profesionalisme dan Kontroversi Menteri

Antara Karir Profesionalisme dan Kontroversi Menteri

Minggu, 17 Agustus 2025 | 16:04

Dalam jagat nalar, profesi bukan sekadar pekerjaan, melainkan panggilan eksistensial. Martin Heidegger menyebut manusia sebagai Dasein—makhluk yang sadar akan keberadaannya dan memiliki tanggung jawab terhadap dunia sekitarnya.

BISNIS
Ratusan Pelaku UMKM Kota Tangerang Belajar Digital Marketing Tingkatkan Penjualan

Ratusan Pelaku UMKM Kota Tangerang Belajar Digital Marketing Tingkatkan Penjualan

Rabu, 13 Agustus 2025 | 17:02

Sekitar 100 pelaku UMKM di Kota Tangerang mempelajari digital marketing dalam pelatihan yang digelar Telkomsel, di Kantor Telkomsel Regional Western BSD, Selasa 12 Agustus 2025.

TANGSEL
Warga Tangsel Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di Situ Gintung

Warga Tangsel Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di Situ Gintung

Minggu, 17 Agustus 2025 | 23:28

Merayakan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, ratusan warga tangsel menggelar aksi spektakuler pembentangan Bendera Merah Putih raksasa di atas Situ Gintung, Ciputat Timur, Tangsel, Minggu 17 Agustus 2025

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill