Connect With Us

Kasus Zuliawati, DPRD Panggil Kepsek SDN Kedaung 2 Tangsel

Bastian Putera Muda | Minggu, 6 Juli 2014 | 17:23

Zuliawati saat melapor ke Polsek Pamulang (Bastian / TangerangNews)

 
TANGERANG- Persoalan yang menimpa Zuliawati,46, seorang guru SDN Kedaung 2, Pamulang, Kota Tangsel yang tak lolos CPNS K2, namun teman yang baru lima tahun mengajar sudah lulus, mendapat perhatian DPRD Tangsel.
 
 
Ketua Komisi II DPRD Kota Tangsel Siti Khadijah menuturkan pihaknya berencana bakal memanggil  Dinas Pendidikan dan Kepala SDN Kedaung 2 Pamulang untuk mengklarifikasi penonaktifan Zuliawati.
 
"Hari Kamis ini akan kami panggil untuk klarifikasi," ucap politisi PKS itu.
 
Menurut dia, pihaknya menyesalkan atas putusan penonaktifan yang dilakukan Kepala SDN Kedaung 2 Pamulang tersebut. Meski demikian, pihaknya berharap, putusan tersebut atas hasil musyawarah semua pihak.
 
"Kita akan evaluasi secara bersama-sama. Apa  yang sebenarnya terjadi," ujarnya.
 
Sementara itu, Kepala SDN Kedaung 2 Sujiati membantah tudingan penonaktifan Zuliawati dikarenakan adanya kecurangan proses penerimaan CPNS K2.  Penonaktifan karena Zuliawati tidak kooperatif dalam menjalankan tugasnya sebagai guru  honorer. Semisal, tidak mengerjakan perintah  terkait kegiatan sekolah dan kerap mangkir dari  tanggungjawab.
 
"Tidak ada hubungan dengan laporannya soal  honorer yang lolos PNS. Ini lebih kepada  kinerjanya yang tidak kooperatif sebagai staf  pengajar. Dia (Zuliawati) dinonaktifkan  karena alasan indispliner, sudah tak bisa lagi  dibina,"terangnya.
 
Lagi pula, kata dia, SK honorer Zuliawati  ditandatangani kepala sekolah. Sehingga, segala kebijakan yang dikeluarkan masih menjadi haknya 
sebagai Kepsek. 
 
"Saya masih punya kewenangan untuk menindak tegas guru yang indispliner," tegasnya.
 
MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

TANGSEL
Makin Seru, Youtuber Fadi Iskandar Ikut Meriahkan Halloween dengan Unseen Fun Padel Tournament di Bintaro

Makin Seru, Youtuber Fadi Iskandar Ikut Meriahkan Halloween dengan Unseen Fun Padel Tournament di Bintaro

Jumat, 31 Oktober 2025 | 10:47

Kabar baik bagi para pecinta olahraga padel. Fad.Project, yang berada di bawah naungan Fadipotret milik Fadi Iskandar, menggelar Unseen Fun Padel Tournament pada 1 November 2025 di Padel.Inc, Bintaro, Tangerang Selatan (Tangsel).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill