Connect With Us

Mukkodas Syuhada Anggap Tak ada Pengembang Nakal di Tangsel

Putri Rahmawati | Jumat, 15 Mei 2015 | 13:08

Mukkodas Syuhada (Putri Rahmawati / TangerangNews)


TANGSEL-Pada Jumat (15/5) Dinas Tata Kota Bangunan dan Pemukiman Kota Tangsel menggelar acara jumpa pers di kantornya. Namun, sayangnya acara tersebut tidak disertai persiapan berbagai data atau kebutuhan atas segala permasalahan sebagaimana yang diperlukan wartawan untuk menginformasikan kepada publik.

Misalnya, wartawan TangerangNews.com, Putri Rahmawati menanyakan tentang berapa persen fasos fasum yang telah ada di Kota Tangsel. Rupanya, pihak Dinas Tata Kota Bangunan dan Pemukiman tak siap dengan data tersebut. Sekretaris Dinas Tata Kota dan Pemukiman Mukkodas Syuhada mengaku, dirinya tak hapal karena harus mengecek mengenai hal tersebut  di bagian pemukiman."Saya akan cel lagi nanti, karena masalah fasos fasum masuk ke bagian Pemukiman, coba ke Kasudin," tutur Mukkodas.
 
Selain itu, Mukkodas pun tak bisa menjawab, mengenai berapa banyak pengembang yang masih 'nakal' karena belum menyerahkan fasos fasum. "Masalah fasos fasum ada yang sudah ada yang belum, cuma yang belum bukan berarti nakal, tetapi itu masih dalam proses," ujarnya.


Mukkodas juga seolah buang 'dosa', karena menyatakan, persoalan di Kota Tangsel masih pelik soal fasos fasum karena masih ada yang berkaitan dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang yang merupakan kabupaten induk dari Tangsel.

"Kita akan lengkapi datannya, karena memang susah, contoh masih ada yang masuk ke Kabupaten Tangerang," tuturnya.
 
Ditanya apakah pihaknya tak mau menggandeng Kejaksaan agar masalah fasos fasum segera bisa diketahui data persisnya, atau bagaimana  cara ampuh agar mengetahui fasos fasumnya, Mukkodas mengaku sedang memperbaiki regulasinya dan sedang disosialisasikan.

"Kita perbaiki dulu regulasinya dan saat ini sedang dikumpulkan dulu data-datanya, tahapan-tahapan itu akan kita tempuh. Kita sedang susun (solusi masalah pendataan fasos fasum)," tuntasnya.

KAB. TANGERANG
Usai Lebaran, 1.274 Pendatang Masuk ke Kabupaten Tangerang

Usai Lebaran, 1.274 Pendatang Masuk ke Kabupaten Tangerang

Jumat, 26 April 2024 | 22:48

Usai Lebaran 2024. sebanyak 1.274 jiwa penduduk baru tercatat datang ke wilayah Kabupaten Tangerang.

TOKOH
Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Kamis, 22 Februari 2024 | 15:37

Praja Muda Karana atau Pramuka merupakan gerakan kepanduan paling populer yang dicetuskan oleh Baden Powell.

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill