Connect With Us

Korban Situ Gintung Laporkan Wali Kota

Denny Bagus Irawan | Jumat, 16 Oktober 2009 | 17:34

Shaleh MT dan Istri (Dira Derby / TangerangNews)

TANGERANGNEWS- Korban situ gintung mensomasi dan akan melaporkan penjabat Wali Kota Tangsel Shaleh MT ke pihak kepolisian.

 

Mereka menuntut Walikota segera mencairkan dana bantuan korban situ gintung sebesar Rp 6,7 Miliar dan mengecek kembali penggelembungan jumlah data korban penerima dana tersebut. Cecep Rahman warga yang tinggal dibarak penampungan kertamukti II, Kelurahan Pisangan Ciputat Tangerang kepada wartawan, Jumat (16/10) mengatakan,  jika somasi yang kita kirim per tanggal 6 Oktober 2009 tidak mendapatkan jawaban dari Walikota Tangsel, maka kami dari warga akan melaporkan ke pihak kepolisian.

 

Menurut Cecep, somasi itu berisi permohonan pencairan dana bantuan korban situ gintung yang dipegang oleh Pemerintah Kota Tangsel sebesar Rp 6,7 Miliar yang ada di bank Jabar dan data-data penggelembungan jumlah korban. Ujarnya Lebih lanjut, Ia mengatakan pada lebaran lalu korban situ gintung hanya menerima Rp 500 ribu saja. Padahal Pemkot tangsel berjanji akan memberikan bantuan untuk korban yang menninggal dunia sebesar Rp 2,5 dan korban luka sebesar Rp 1,5 Juta.

 

Ia mengakui jumlah penerima dana bantuan korban situ gintung bertambah dari 314 menjadi 600 kepala keluarga (KK). Angka tersebut bertambah karena pemilik jaring apung disekitar situ gintung yang tidak terdaftar masuk dalam kedalam penerimaan dana tersebut. “kita akan laporkan kepihak kepolisian jika dana tersebut belum juga dicairkan,”tegasnya. 

 

Menanggapi laporan tersebut, Asda I pemkot Tangsel Ahadi yang berada di Cianjur ketika dihubungi mengatakan silakan saja melaporkan Pemkot Tangsel. Ia juga mengakui jika data korban Siitu Gintung memang ada perubahan.

Awalnya 314 orang kini data perkembangan ternyata jumlah korban bertambah. Data sebanyak 314 itu berasal dari kertamukti I,II dan korban yang tinggal dikontrakan. Namun dalam perkembangannya ternyata masih ada korban yang berada di Cirendeu permai, perumahan Hill dan Cirendeu Elok yang belum terdata. “Korban setelah di data menjadi 600 orang,”katanya. (kms)

SPORT
Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Jumat, 13 Juni 2025 | 10:54

Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

TEKNO
Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Rabu, 11 Juni 2025 | 19:01

Siloam Hospitals tengah berfokus untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih efisien dan mudah diakses bagi seluruh masyarakat melalui implementasi strategi Next Generation Siloam (NGS).

TANGSEL
Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Jumat, 13 Juni 2025 | 16:40

Restoran Kampung Kecil di kawasan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbakar hebat pada Jumat 13 Juni 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill