Connect With Us

Penyerangan Pasutri di Pondok Aren, Motifnya Ingin Merampok

Denny Bagus Irawan | Minggu, 4 Oktober 2015 | 13:28

Ilustrasi Perampokan (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)


TANGERANGNEWS.com-Petugas Polres Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dan Polsek Pondok Aren untuk sementara menyatakan motif penyerangan terhadap pasangan suami istri,  yakni Fajar Jatmiko, 35, dan Yanti, 30, di kediamannya yang berlokasi di Jalan Maharta 12 Blok B 22/16 RT 7/10 Kompleks Pondok Maharta, Kelurahan Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren diduga ingin mencuri.


"Motifnya ingin mencuri, itu keterangan sementara kami dari penyidik," ujar Kasubag Humas Polres Tangerang AKP H Mansuri, Minggu (4/10/2015). 
Untuk diketahui, dua pria yang masih bersaudara dengan pelaku datang malam hari ke rumah korban. Mereka lantas menumpang untuk menginap di rumah pasutri itu. Bukan ucapan terima kasih yang didapat, justru pasutri ini malah dihujani bacokan senjata tajam oleh kedua pria itu yang satu diantaranya masih belum ditangkap polisi.

"Tetapi belum ada yang berhasil mereka curi, karena diduga pelaku kesal dengan korban yang tidur juga dikamar tamu. Mungkin namanya saudara saling tahu karakter dan sudah curiga, nah si pemilik rumah ini tidurnya dengan mereka di kamar tamu," kata pria yang pernah menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Cipondoh, Kota Tangerang itu.#2 Pria Menyerang Pasutri yang mempersilahkan mereka menginap di Pondok Aren

Kedua pelaku diduga petugas penyidik, akan membantai seisi penghuni rumah tersebut untuk kemudian membawa kabur hasil rampokan. Namun, langkah tersebut gagal karena saat pelaku melakukan aksinya, korban berteriak hingga terdengar tetangga sekitar.
"Satu orang pelaku ditangkap, satu lagi masih kami kejar," ujarnya. (RAZ)

 

KAB. TANGERANG
Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Selasa, 16 September 2025 | 20:07

Di tengah perjuangan untuk pulih dari trauma, para korban tindak pidana kekerasan seksual (TPKS) di Kabupaten Tangerang sering kali menghadapi tantangan berat lainnya yakni pengucilan dan perlakuan tidak adil dari lingkungan sekitar

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

BANDARA
Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Minggu, 14 September 2025 | 21:11

Dalam rangka ulang tahun Commuterline yang ke-17, KAI Commuter memberikan diskon sampai Rp17.000 untuk semua relasi perjalanan menuju maupun dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill