Connect With Us

Akibat Kelelahan, PPS Serua Jatuh Pingsan Saat Membacakan C1

Rachman Deniansyah | Sabtu, 20 April 2019 | 18:01

Sutisna Petugas PPS Kelurahan Serua saat mendapatkan perawatan medis di RS UIN. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Serua, Sutisna terjatuh pingsan saat digelar pleno rekapitulasi Pemilu 2019 di tingkat PPK Ciputat di Gelanggang Olah Raga (GOR) Ciputat, Jalan Pemuda, Ciputat, Tangsel, Sabtu (20/4/2019).

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangsel, Ajat Sudrajat, mengatakan, Sutisna terjatuh pingsan saat dirinya tengah membacakan formulir C1. 

Baca Juga :

"Iya karena faktor kelelahan. Terus sirkulasi udara kurang memadai," jelas Ajat saat dikonfirmasi, Sabtu (20/4/2019).

Akibatnya, pleno yang dilakukan untuk Kelurahan Serua itu sempat mengalami hambatana. 

"Pleno untuk Kelurahan Serua tetap berjalan, meski sempat diskors satu jam," ungkapnya. 

Dengan kondisi seperti itu, kata Ajat, saat ini Sutisna telah mendapat penanganan. "Sekarang lagi di rawat di RS UIN," tambahnya.(RMI/HRU)

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

BANDARA
Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Kamis, 30 Oktober 2025 | 16:57

Kabar gembira bagi pengguna jasa Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang yang menginginkan layanan penjemputan lebih cepat dan nyaman.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill