Connect With Us

Sidak 2 Apotek di Pamulang, Benyamin Tak Temukan Masker

Rachman Deniansyah | Jumat, 6 Maret 2020 | 17:54

Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie saat melakukan sidak di Apotek Berkat, Jalan Raya Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (6/3/2020). (TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap dua apotek besar yang berlokasi di Jalan Raya Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (6/3/2010). 

Dalam sidak itu, Benyamin menemui fakta dan faktor terkait ketersediaan masker yang saat ini mulai langka. 

Di kedua apotek tersebut, Benyamin tak mendapati satu pun masker. Bahkan, sudah terpampang tulisan bahwa masker sudah tak tersedia. 

"Dari dua apotek besar yang menjadi rujukan di Pamulang ini, apotek Kawi dan Berkat, masker memang masih sulit dan langka," kata Benyamin usai melakukan sidak, Jumat (6/3/2020).

Berdasarkan keterangan petugas di kedua apotek, lanjut Benyamin, kelangkaan masker itu disebabkan karena harga yang ditawarkan oleh distributor masker telah melonjak tinggi. 

Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie saat melakukan sidak di Apotek Berkat, Jalan Raya Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (6/3/2020).

"Walaupun permintaan sudah agak landai, sudah turun, tapi dijualnya masih agak sulit, masih mahal. Tadinya satu boks masih kurang lebih Rp30 ribuan, sekarang jadi Rp250 ribu dari distributornya. Jadi masih agak sudah dijual," terangnya. 

Benyamin menambahkan, serupa dengan masker, ketersediaan hand sanitizer (cairan pembersih tangan) juga sulit ditemukan. 

"Sulit juga. Tetapi yang kecil-kecil untuk tangan yang biasa dibawa di tas sama anak-anak itu yang masih tersedia," katanya. 

Sementara itu, Wajiko, Kepala Apotek Kawi Pamulang menyebut, kelangkaan masker sudah terjadi sekitar setengah bulan lalu. 

"Semenjak kabar terkait virus Corona (COVID-19) mulai terdengar," tambahnya. 

Pemberitahuan

Mulai saat itu, harga masker dari distributor pun naik secara drastis,  sehingga sejak saat itu juga apoteknya telah berhenti menjual masker. 

Meski demikian, hingga detik ini, masih banyak pembeli yang menanyakan ketersediaan masker itu. 

"Banyak banget. Makanya kita capek banyak yang nanya, kita bikin tulisan kalau masker kosong.  Tapi tetap aja banyak yang nanya," pungkas Wajiko.(RMI/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Selasa, 2 Desember 2025 | 14:59

Meski sudah dipakai puluhan tahun, tak banyak yang tahu bahwa warna seragam sekolah di Indonesia ternyata memiliki makna tersendiri. Mulai dari putih-merah, putih-biru, hingga putih-abu, setiap kombinasi warna dirancang

NASIONAL
ALVAboard Tawarkan Solusi Kemasan Reusable, Lawan Deforestasi Akibat Kardus Sekali Pakai

ALVAboard Tawarkan Solusi Kemasan Reusable, Lawan Deforestasi Akibat Kardus Sekali Pakai

Selasa, 9 Desember 2025 | 20:54

Ancaman deforestasi dan masifnya timbulan sampah di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Pertumbuhan industri e-commerce dan logistik meningkatkan permintaan produk berbahan dasar kayu, seperti kertas dan kardus sekali pakai

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

TANGSEL
Pembangunan GSG Pamulang Ditarget Selesai Akhir Tahun, Pilar Ingatkan Denda Jika Kontraktor Telat

Pembangunan GSG Pamulang Ditarget Selesai Akhir Tahun, Pilar Ingatkan Denda Jika Kontraktor Telat

Selasa, 9 Desember 2025 | 20:07

Pembangunan Gedung Serba Guna (GSG) yang terletak di sebelah Kantor Kecamatan Pamulang di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dikebut jelang akhir tahun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill