Connect With Us

Piton yang Tewaskan Remaja di Tangsel Ditangkap, Begini Kisahnya

Rachman Deniansyah | Jumat, 10 Juli 2020 | 16:50

Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel berhasil menangkap Ular Piton yang Menewaskan Remaja di Serpong beberapa waktu yang lalu. (TangerangNews.com / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Ular piton yang diduga telah melilit seorang remaja di Serpong, Tangerang Selatan, hingga tewas akhirnya berhasil ditangkap. 

Ular dengan ukuran empat meter itu berhasil diamankan oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel.

Baca Juga : Remaja di Serpong Dililit Ular Hingga Tewas

Pencarian yang dilakukan sejak insiden nahas itu terjadi, baru membuahkan hasil pada pencarian, pada Kamis (9/7/2020) malam. 

Ular Piton

"Tiga hari berturut- turut kami lakukan pencarian, namun memang tiga hari kemarin tidak membuahkan hasil. Lalu dilanjut tadi malam dan dibantu warga setempat baru kira mendapatkan hasil," ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Jumat (11/7/2020).

Ular bermotif batik itu ditangkap saat bersembunyi di semak-semak sekitar Kali Sektor XII Kencana Loka, Serpong, Tangsel, tak jauh dari lokasi tewasnya remaja nahas itu. 

"Kami amankan ular dengan ukuran empat meter," ujarnya.

Meski ular yang diduga telah menewaskan seorang remaja itu telah berhasil ditangkap, petugas Damkar tetap melanjutkan penyisirannya di sekitar lokasi. Mereka khawatir terdapat ular lain yang masih bersarang.

Hasilnya, petugas Damkar berhasil mengamankan lagi seekor ular, dengan jenis yang sama berukuran tiga meter. 

"Penangkapan pertama itu pukul 23.30 WIB yang empat meter, kemudian pukul  02.00 WIB dini hari itu agak kecil sekitar tiga meter," tuturnya.

Sebelumnya, seorang remaja bernama Yusup Maulana, tewas terlilit ular berjenis piton ketika hendak membuang air kecil di Kali Sektor XII, Jalan Angsana, Rawa Buntu, Serpong, Tangsel, Senin (6/7/2020) malam.

Saat itu ia melihat seekor ular melintas dihadapannya. Melihat hal itu, korban pun berinisiatif untuk menangkap ular tersebut. 

Saat ditangkap, ular itu justru menyerang korban dengan lilitannya hingga korban menghembuskan nafas terakhirnya. 

Atas kejadian itu, Uci mengimbau kepada warga Tangsel untuk lebih berhati-hati bila menemukan ular. 

"Kami imbau untuk tidak bertindak sendiri ketika ada ular jenis apapun sehingga kejadian kemarin tidak terulang. Apabila menemukan ular, dan bisa menangani sendiri harus hati- hati, atau bisa menghubungi kami untuk menangkapnya," imbaunya. 

"Kejadian Senin malam cukup membekas juga di keluarga korban, pascakejadian memang kami terus melakukan penyisiran untuk menemukan ular tersebut. Ini memang untuk mengatasi keresahan masyarakat karena ular sudah memakan korban," pungkas Uci.(RMI/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Jumat, 25 April 2025 | 13:22

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Dirjen GTK) menerbitkan kebijakan baru yang mewajibkan guru dari seluruh jenjang pendidikan

MANCANEGARA
Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Rabu, 23 April 2025 | 12:03

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, Jepang justru membuka peluang kerja yang sangat besar bagi tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia.

BANTEN
Hari Buruh, Gubernur Banten Soroti Dampak AI Terhadap Dunia Kerja

Hari Buruh, Gubernur Banten Soroti Dampak AI Terhadap Dunia Kerja

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:47

Gubernur Banten Andra Sony menyoroti perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) terhadap dunia Ketenagakerjaan, saat menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Kabupaten Tangerang, Kamis 1 Mei 2025.

NASIONAL
Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Kamis, 1 Mei 2025 | 12:16

Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill