Connect With Us

Ke Lumajang, Pilar Salurkan Bantuan Rp640 Juta untuk Korban Erupsi

Rachman Deniansyah | Kamis, 27 Januari 2022 | 06:00

Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan saat meninjau lokasi bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan menyalurkan bantuan senilai Rp640 juta kepada para korban bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur. Bantuan itu langsung diserahkan kepada Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati saat meninjau lokasi bencana. 

Pilar memaparkan, uang senilai ratusan juta tersebut bersumber dari iuran sukarela seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Tangsel yang dikumpulkan tanpa sedikitpun paksaan. 

Menurutnya, bantuan ini bukan soal materi. Melainkan sebagai wujud dukungan kepada pemerintah setempat atas bencana yang telah terjadi. Ia berharap agar seluruh masyarakat Lumajang dapat bangkit kembali. 

"Awalnya bantuan ini, akan diserahkan sejak awal Januari. Namun karena banyaknya ASN yang terus berpartisipasi menyerahkan bantuan, akhirnya tertunda dan diputuskan dibatasi hingga beberapa waktu lalu," ujar Pilar, Rabu, 26 Januari 2022. 

Langkah ini, kata Pilar, merupakan bukti atas terjalinnya hubungan baik antara Pemkot Tangsel dan Kabupaten Lumajang. 

"Ke depannya diharapkan hubungan ini akan tetap terjalin, kemudian warga Lumajang bisa segera memperbaiki keadaannya seperti semula," harapnya. 

Saat menyerahkan bantuan, Pilar  juga sempat menyempatkan diri untuk meninjau lokasi yang terdampak bencana. Ia turut membawa jajarannya, mulai dari Sekretaris Dinas Sosial Heli Slamet, Kabag Pemerintahan Setda Tangsel Andi Patabai, serta Kabag Umum Setda Tangsel Ayep Jajat Sudrajat. 

Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati menjelaskan bahwa akibat dari erupsi yang terjadi di Gunung Semeru ini ada 330 rumah hilang ditimbun abu. Saat ini warganya masih dalam pengungsian di posko yang disiapkan oleh pemerintah. 

Ia memaparkan, ada ratusan warganya yang harus kehilangan pekerjaan. Hal ini, paling parah dirasakan oleh para pekerja tambang yang mayoritas bekerja di kaki Gunung Semeru.

KOTA TANGERANG
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Berat di Pandeglang, Dua Masih Buron

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Berat di Pandeglang, Dua Masih Buron

Selasa, 4 November 2025 | 11:01

Tim gabungan Polsek Pinang bersama Unit V (Resmob) Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota berhasil menangkap tiga pria yang terlibat dalam kasus penganiayaan berat secara bersama-sama,

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

TEKNO
Tidak Disangka, 10 Provinsi Ini Masih Gunakan Telepon Kabel, Banten Nomor 4

Tidak Disangka, 10 Provinsi Ini Masih Gunakan Telepon Kabel, Banten Nomor 4

Senin, 3 November 2025 | 19:39

Di tengah era serba digital dan dominasi ponsel pintar, penggunaan telepon kabel ternyata belum sepenuhnya punah di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill