Connect With Us

Kerugian Warga Akibat Ditipu Pengembang Perumahan di Tangsel Capai Rp18 Miliar

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 2 Februari 2022 | 19:22

Pembangunan Klaster Jasmine Residence 4 di Pondok Kacang Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, mangkrak. (@TangerangNews / Tribunnews)

TANGERANGNEWS.com-Pengembang Klaster Jasmine Bintaro Residence 4 di Pondok Kacang Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang menipu konsumennya ternyata menyebabkan kerugian mencapai Rp18 miliar.

Satu orang pelaku berinisial STR sudah ditangkap aparat Polres Tangsel pada 29 November 2021 di Lebak, Banten. Kini kasusnya tengah bergulir di Pengadilan Negeri Tangerang.

Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Aldo Primananda mengatakan sebelumnya pihaknya telah memanggil tersangka. Namun tersangka mangkir setelah dua kali panggilan polisi.

"Setelah ditetapkan sebagai tersangka dan saat dipanggil dua kali yang bersangkutan tidak datang, maka yang bersangkutan kami tangkap," imbuh Aldo seperti dilansir dari Detik, Rabu 2 Januari 2022.

Atas perbuatannya itu, tersangka dijerat dengan Pasal 378 KUHP dan/atau Pasal 372 KUHP tentang penipuan dan penggelapan.

Adli menjelaskan, tersangka diduga melakukan penipuan denagn modus yang sama terhadap para konsumen dari dua proyek perumahan yang dia bangun.

Selain Klaster Jasmine Bintaro Residence 4 di Pondok Aren, tersangka juga menipu konsumen perumahan Melati Residence di Kelurahan Jelupang, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangsel.

"Untuk kerugian customer Perumahan Melati Residence sebanyak 29 orang dengan nilai kerugian Rp 13.068.000.000 dan customer Perumahan Jasmine Residence 4 sebanyak 11 orang dengan nilai kerugian Rp 6.133.875.000," paparnya.

Salah satu korban berinisial CM, 42, menjelaskan kejadian bermula pada 2018 saat dia dan warga lainnya membeli perumahan di salah satu developer ternama. Dia mengatakan pihak warga membeli rumah dengan harga yang berbeda, mulai Rp600 juta.

“Kita ini membeli perumahan pada 2018 itu di perumahan (inisial) JR 4 punyanya RP. Pembelian kan beda, tergantung nego juga. Jadi ada yang bisa dapat harga Rp600 juta, ada yang Rp650 juta. Terus kan luas tanahnya beda," katanya.

Sesuai kesepakatan, seharusnya pembangunan rumah sudah rampung dalam kurun satu tahun. Namun hingga kini proses pembangunan masih tersendat dengan berbagai alasan.

“Itu semua kita belinya cash, cash keras. Ternyata kena COVID-19 tuh, terus developernya ini katanya enggak punya uang lah, terdampaklah. Terus ditipu sama kontraktornya, jadi pembangunannya tersendat," ujarnya.

CM menambahkan, dari total 22 kaveling tanah yang ada di sana, baru tiga kaveling yang sudah berdiri bangunan 90 persen. Sisanya pembangunan terhenti.

"Itu kan ada sekitar 22 kaveling. Yang sudah dibangun itu ada 21 kaveling tapi belum jadi semua. Jdi ada yang masih 20 persen, 50 persen, yang jadi itu baru tiga rumah, itu pun belum sempurna. Yang lainnya masih mangkrak," kata dia.

WISATA
Rayakan Libur Natal Rasa Musim Dingin, Tangcity Mall Hadirkan Wahana Bermain Salju yang Seru

Rayakan Libur Natal Rasa Musim Dingin, Tangcity Mall Hadirkan Wahana Bermain Salju yang Seru

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:02

Menyambut momen spesial Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Tangcity Mall meluncurkan rangkaian hiburan keluarga bertajuk “Frosty Snowy Frenznimal” yang berlangsung mulai 5 Desember hingga 4 Januari 2026.

NASIONAL
Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:01

Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

KOTA TANGERANG
Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:52

Belendung merupakan salah satu kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Tak hanya sekadar nama, Belendung rupanya menyimpan sejarah, terutama berkaitan dengan tokoh-tokoh jawara.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill