Suami di Ciputat Tangsel Gorok Istri hingga Tewas, Pelaku Langsung Dibekuk
Selasa, 17 Juni 2025 | 16:51
Seorang pria berinisial JN, 37, tega membunuh istrinya sendiri berinisial RK, 25, secara sadis dengan cara digorok di sebuah rumah kontrakan.
TANGERANGNEWS.com- Jelang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengklaim belum ada kasus hewan kurban terjangkit penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) di wilayahnya.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kepala DKP3 Kota Tangsel Yepi Suherman usai pihaknya melalui tim Puskeswan telah berkeliling ke tiap peternakan di wilayah Tangsel guna memastikan kondisi kesehatan hewan-hewan kurban.
“Iya, belum. Kita dari tim Puskeswan kan hampir setiap hari keliling ke tempat perternak hewan dan kontrol penjual sapi-sapi kurban. Belum ada indikasi penyakit tersebut,” katanya dikutip dari antaranews.com pada Senin, 5 Juni 2023.
Lebih lanjut, Yepi memaparkan ciri-ciri dari hewan yang terindikasi menderita penyakit LSD, yakni ditandai dengan munculnya cukup banyak benjolan di permukaan dagingnya.
“Biasanya dari kulit badannya ada benjolan seperti ‘buduk’ atau kutil di permukaan dagingnya,” jelasna.
Yepi mengimbau agar para pemilik lapak ternak hewan kurban agar segera melapor ke DKP3 untuk dilakukan pemeriksaan sebelum mendistribusikan hewan-hewan tersebut ke berbagai tempat penjualan.
Hal ini guna menghindari terjangkitnya hewan kurban dari penyakit-penyakit tertentu. Selain itu, pemilik lapak akan memperoleh Sertifikat Kesehatan Hewan (SKH) dan tempatnya ditempelkan stiker sebagai tanda bahwa hewan-hewan yang dijual sudah terbebas dari penyakit.
“Sebaiknya sebelum mengirim hewan kurban. Terutama daerah banyak wabahnya, harus ada SKH dulu supaya menjamin agar yang mereka bawa tidak teridentifikasi penyakit tersebut. Nanti kalau sudah diperiksa dipasang stiker dilapak-lapaknya,” pungkasnya.
Seorang pria berinisial JN, 37, tega membunuh istrinya sendiri berinisial RK, 25, secara sadis dengan cara digorok di sebuah rumah kontrakan.
Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.
Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.