Connect With Us

Pengamat Minta Kadis LH Tangsel Sebut Pihak yang Menikmati Korupsi Proyek Kelola Sampah

Yanto | Rabu, 16 April 2025 | 14:51

Fernando Emas, Akademisi dari Universitas 17 Agustus Jakarta. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Pengamat Politik Fernando Emas memberikan tanggapan serius terkait tertangkapnya Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup Tangsel WL atas kasus dugaan korupsi pengelolaan.

“Usut tuntas dan kirim biangnya ke penjara. Bongkar! Ini namanya korupsi terstruktur dan masif,” ujarnya, Rabu 16 April 2025.

Ia juga meminta WL untuk menyebutkan pihak-pihak yang ikut menikmati hasil korupsi tersebut.

“Ini penting. Kalau memang ada yang ikut menikmati dana korupsi, buka saja, Kadis LH Tangsel yang jadi tersangka harus berani ungkap siapa saja yang ikut menikmati. Jangan cuma dia yang dikorbankan,” pungkasnya.

Fernando menilai perintah tersebut menunjukkan sistematisnya praktik korupsi yang terjadi di lingkungan pemerintah. “Kemungkinan jaringannya meluas di semua pemerintah Kota,” katanya.

Fernando menyebut penetapan tersangka ini sebagai hasil dari tekanan publik yang selama ini terus mengawal kasus tersebut. 

Sebelumnya, pihaknya juga sempat mempertanyakan lambannya proses hukum, hingga mendesak agar Kejaksaan Agung mengambil alih kasus ini.

“Syukur hari ini ada berita baik. Ini langkah maju. Kalau dulu Kejati Banten tidak ada tindak lanjut, kami desak Kejagung ambil alih. Tapi ternyata Kejati berani dan ada perkembangan. Kita apresiasi. Tapi jangan berhenti sampai di sini,” tambahnya.

Tak hanya itu, Fernando juga menyinggung peran pengawasan dari kepala daerah dan inspektorat.

Menurutnya, dengan besarnya anggaran yang dikelola oleh DLH, seharusnya pengawasan dari wali kota dan inspektorat daerah berjalan efektif.

“Bukan soal kurang tegas, tapi ada apa? Karena bagaimanapun penggunaan anggaran dinas pasti dalam pengawasan kepala daerah, termasuk Wali Kota Tangsel. Kalau ada penyalahgunaan, harusnya beliau tahu. Apa gunanya inspektorat kalau praktik-praktik seperti ini masih terus berjalan, bahkan sudah cukup lama?” kritiknya.

WISATA
Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Rabu, 19 November 2025 | 10:24

Di tengah perubahan gaya hidup masyarakat urban yang semakin dinamis, sebuah kedai bernama Oseng Endok mencoba menawarkan pengalaman baru dalam menikmati kuliner khas Indonesia melalui konsep angkringan modern.

OPINI
Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Senin, 17 November 2025 | 17:49

Pada dasarnya setiap manusia yang memasuki jenjang pernikahan akan selalu berharap agar pernikahannya langgeng hingga menua bersama. Memiliki anak, cucu, buyut, dan seterusnya hingga maut memisahkan mereka.

BANDARA
Lion Air, Sriwijaya Air, NAM Air, dan Airfast Pindah ke Terminal 1B Bandara Soetta

Lion Air, Sriwijaya Air, NAM Air, dan Airfast Pindah ke Terminal 1B Bandara Soetta

Senin, 17 November 2025 | 20:51

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) melakukan penyesuaian operasional maskapai sebagai bagian dari upaya rebalancing layanan penerbangan domestik di Terminal 1.

BISNIS
Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Jumat, 14 November 2025 | 10:52

Memasuki usia ke-19 tahun, PT Paramount Enterprise International (Paramount Enterprise) semakin menegaskan kiprahnya sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor properti, kesehatan, dan perhotelan di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill