Connect With Us

Didominasi Remaja, 166 Pengendara Terjaring Operasi Patuh Jaya di Tangsel

Yanto | Senin, 21 Juli 2025 | 19:58

Satuan Lalu Lintas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) memberikan edukasi keselamatan berkendara saat Operasi Patuh Jaya 2025, Senin 14 Juli 2025. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Ratusan kendaraan terjaring dalam Operasi Patuh Jaya 2025 yang digelar oleh Satuan Lalu Lintas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) sejak Senin 14 Juli 2025.

Pelanggaran paling banyak dilakukan oleh pengendara sepeda motor, khususnya remaja.

Kepala Bagian Operasional Satlantas Polres Tangsel Iptu Herry Sulistyo menjelaskan dari total pelanggaran tersebut, 144 di antaranya dilakukan oleh pengendara roda dua dan 22 oleh pengemudi roda empat.

"Operasi patuh 2025 ini untuk wilayah hukum Tangsel, kami melakukan penindakan sebanyak 166 dengan teguran dan mobile ETLE kurang lebih 153 pelanggaran dikategorikan roda dua dan empat," ujarnya, Senin 21 Juli 2025.

Selain itu, terdapat 11 pelanggaran lalu lintas lainnya, seperti menerobos rambu lalu lintas.

Untuk kendaraan roda empat, pelanggaran didominasi oleh pelanggaran rambu larangan parkir dan marka jalan. Kata Herry, mayoritas pelanggar merupakan kalangan remaja.

"Kategori pelanggarannya untuk roda dua sekitar 133, itu kebanyakan pengendara tidak menggunakan helm baik standar SNI. 11 pelanggaran itu pelanggaran rambu-rambu. Lalu, untuk roda empat 22 pelanggaran rambu, baik rambu larangan parkir, dan lain-lain," ucapnya. 

"Jadi rata-rata pelanggaran ini macam-macam kebanyakan remaja, sebagian kecil ibu-ibu, mungkin karena dekat alasannya tidak mengenakan helm. Tapi kecelakaan itu terjadi kapan saja kepada siapa saja, tidak memandang jauh atau dekat," sambungnya. 

Dalam Operasi Patuh Jaya tahun ini, pendekatan yang digunakan bersifat lebih edukatif dan humanis.

Herry melanjutkan, pelanggaran kasat mata seperti tidak memakai helm dan melawan arus menjadi prioritas penindakan. Selain itu, pihaknya juga menyoroti penggunaan klakson telolet pada kendaraan bus.

"Pelanggarannya itu ada 9 sasaran utama, ditambah kendaraan bus yang menggunakan telolet. Kami dari tim keamanan dan keselamatan melakukan edukasi ke pool bus dan mengadakan penyuluhan," paparnya. 

Herry menjelaskan, jalan-jalan utama seperti Jalan Raya Serpong, Jalan Raya Sutopo, dan Jalan Pahlawan Seribu menjadi titik-titik rawan pelanggaran. "Operasi Patuh Jaya masih terus berlangsung hingga 27 Juli 2025 mendatang," tutupnya.

TEKNO
Waspadai SparkKitty Modus Baru Bobol Akun Kripto Lewat Aplikasi Pesan

Waspadai SparkKitty Modus Baru Bobol Akun Kripto Lewat Aplikasi Pesan

Senin, 21 Juli 2025 | 11:59

Perkembangan teknologi yang semakin pesat diiringi pula dengan maraknya kejahatan digital. Baru-baru ini, sebuah modus baru mencuri perhatian karena mampu mengambil alih akun kripto melalui aplikasi yang terinfeksi malware bernama SparkKitty.

HIBURAN
Produk Saramonic, Fitur Terbaru dan Ragam Serinya

Produk Saramonic, Fitur Terbaru dan Ragam Serinya

Sabtu, 12 Juli 2025 | 11:41

Dalam era digital saat ini, kebutuhan akan perangkat audio berkualitas tinggi semakin meningkat, terutama di kalangan content creator, videografer, dan podcaster

NASIONAL
Termin II Pencairan PIP 2025 Masih Berlangsung hingga September, Ini Cara Cek Penerimanya

Termin II Pencairan PIP 2025 Masih Berlangsung hingga September, Ini Cara Cek Penerimanya

Senin, 21 Juli 2025 | 13:06

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) masih melanjutkan proses pencairan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2025

BANDARA
Penumpang Pesawat Diduga Lecehkan Anak di Bawah Umur, Ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta

Penumpang Pesawat Diduga Lecehkan Anak di Bawah Umur, Ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta

Rabu, 16 Juli 2025 | 17:37

Seorang penumpang pesawat berinisial IWM, 50, ditangkap aparat Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) lantaran diduga melakukan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill