Lobu di Living Word Alam Sutera. (@TangerangNews.com 2016 / Raden Bagus Irawan)
TANGERANGNews.com-Permainan anak serta cerita yang ‘sehat’ di zaman seperti saat ini susah dicari. Hal itu lah yang melatar belakangi Djoko Hartanto untuk membuat story telling yang benar-benar menghibur dan menitik beratkan kepada budi pekerti sehingga dapat membentuk karakter positif bagi anak.
“Inspirasinya melihat perkembangan zaman, saya melihat tidak mungkin kalau menggunakan boneka seperti si unyil di era saat ini, perlu kekinian juga,” ujar creator Lobu, Djoko kepada TangerangNews.com saat berada di Living World, Alam Sutera, Tangerang. Ada pun tokoh dalam cerita tersebut diambil dari binatang yang menjadi cirri khas Indonesia.
“Saya bikin biar kuat karakter Indonesianya dengan memunculkan binatang asli Indonesia,” ujarnya.
Adapun konsep story telling dibuat agar terlihat hidup dan membuat anak-anak menjadi tertarik. “Kita sengaja membuat pertunjukan dengan konsep story telling, dimana nanti ada pendongeng yang akan menceritakan alurnya. Lalu ada pemainnya yaitu karaktet binatang di Hutan Lobu. Nah, di sini anak-anak akan kita buat ikut dalam cerita yang dimainkan,” ujarnya.
Pertunjukan Lobu di Living World itu akan berlangsung sampai 26 Juni nanti. Setelah itu Hutan Lobu akan menemui penggemarnnya kembali di Living World pada 2,3, 9 dan 20 Juli mendatang.
Deputy Chief Public Relations Living World, Vennisia mengatakan selain menghadirkan Hutan Lobu, Living World juga menghadirkan berbagai kegiatan yang dikemas dalam tema Generosity of Ramadan seperti Kompetisi Tari Saman, Miss Hijab Competition, Talkshow dan Fashion Show bersama komunitas Hijabers, Kids Ramadan Workshop dan Costume Competition, Arabian Music dan Sufi Dance Performance, Rampak Beduk, Marawis dan masih banyak lagi.
Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.
Olahraga es tengah mengalami pertumbuhan yang cukup pesat di Indonesia, seiring meningkatnya minat masyarakat dalam aktivitas rekreasi hingga kompetisi.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.
Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih
""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""