TANGERANGNEWS.com-PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airport) Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta meluncurkan program "InJourney Peduli Literasi," yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi di kalangan generasi muda.
Yudhistira Setiawan, Pgs. Corporate Secretary Group Head InJourney mengatakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini, merupakan bagian dari komitmen untuk mendukung peningkatan literasi masyarakat, khususnya generasi muda.
Fokus utamanya tidak hanya pada pembelajaran dasar, tetapi juga mencakup pengembangan keterampilan membaca, menulis, dan berpikir kritis.
"Dengan pendekatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih terampil dan adaptif dalam menghadapi tantangan di berbagai aspek kehidupan," ujarnya Jumat 24 Januari 2025.
Sebagai wujud dukungan terhadap program ini, Bandara Soekarno-Hatta memberikan bantuan sarana, prasarana, dan perlengkapan perpustakaan senilai Rp58 juta, kepada Kampung Tematik Arb Kusaba, Desa Kebon Cau, Teluknaga, Kabupaten Tangerang.
Menurut Yudhistira, InJourney menyadari keterlibatan karyawan di setiap aktivitas sosial perusahaan merupakan komitmen perusahaan dalam menciptakan culture yang peduli terhadap lingkungan sekitar, sekaligus menstimulasi untuk senantiasa berdedikasi dan berkontribusi bagi kepentingan masyarakat.
"Kami berharap dengan hadirnya kami untuk masyarakat melalui program ini dapat membantu memperluas wawasan dan pengetahuan serta menstimulasi anak sekolah untuk lebih haus akan informasi yang positif serta memantik minat belajar dan baca masyarakat," ungkapnya.
Selain memberikan bantuan fasilitas, program ini juga mencakup sesi berbagi ilmu dan pembelajaran interaktif untuk menumbuhkan minat baca dan meningkatkan pemahaman peserta.
M Holik Muardi Asst. Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta menambahkan program ini merupakan wujud nyata pihaknya dalam mendukung pilar pendidikan di wilayah sekitar bandara.
"Kami berharap dengan bantuan yang diberikan, masyarakat, khususnya anak-anak, dapat memanfaatkan fasilitas perpustakaan untuk mengembangkan kemampuan literasi mereka dan menjadikannya sebagai langkah awal dalam membangun masa depan yang lebih baik," katanya.