Connect With Us

Ahmad Subadri Ingatkan Pentingnya Mengamalkan Empat Pilar MPR RI di Banten

Muhamad Heru | Selasa, 21 November 2017 | 15:00

Anggota DPD RI Provinsi Banten H. Ahmad Subadri, saat Mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI di Majelis Ta'lim Assubbuslussalam Kampung Tegal Sapan, Desa Petir, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Rabu (15/11/2017). (@TangerangNews / Muhamad Heru)

TANGERANGNEWS.com- Sosialisasi Empat Pilar MPR RI kembali digelar oleh Anggota MPR RI Ahmad Subadri. Kali ini acara sosialisasi dilaksanakan di Majelis Ta'lim Assubbuslussalam Kampung Tegal Sapan, Desa Petir, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Rabu (15/11/2017).

Acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dihadiri perwakilan ibu-ibu Majelis Taklim, kader PKK, organisasi kemasyarakatan, tokoh masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan unsur pemerintahan.

Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Haji Badri ini mengingatkan, seluruh elemen masyarakat harus terus  mengamalkan Empat Pilar MPR RI dalam praktik kehidupan sehari-hari.

“Sebagai anggota MPR RI, saya tidak akan pernah bosan untuk terus mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya mengamalkan Empat Pilar MPR RI dalam kehidupan sehari-hari,” kata Badri.

Anggota DPD RI asal Banten ini juga menambahkan, salah satu dari Empat Pilar MPR RI adalah Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara. Dengan Pancasila kata dia, bisa menjadi alat perekat bangsa Indonesia yang sangat besar dan majemuk.

“Pancasila merupakan sumber kepribadian bangsa Indonesia. Dengan mengamalkan Pancasila, kita bisa menghargai pluralisme yang ada di Indonesia,” tandasnya.

Ia menjelaskan, Pancasila dijabarkan dalam ketentuan UUD 1945 sebagai hukum dasar tertulis. Sebagai warga negara yang baik, masyarakat diminta untuk mengamalkan isi dari kelima Pancasila tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

"Saya mengajak kepada semua lapisan masyarakat, khususnya para pemuda, aparat pemerintah dan tokoh masyarakat agar berupaya untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Sehingga diharapkan akan selalu tercipta situasi yang silih-asah, silih-asih, silih-asuh di tengah masyarakat," jelasnya.(RAZ/HRU)

BISNIS
Jangan Lewatkan Festival Gawai Dayak 2025 di Hampton Square, Ada Tari, Kuliner, dan Pawai Budaya

Jangan Lewatkan Festival Gawai Dayak 2025 di Hampton Square, Ada Tari, Kuliner, dan Pawai Budaya

Minggu, 2 November 2025 | 16:29

Suasana Borneo kini hadir di Gading Serpong. Festival Budaya Gawai Forum Dayak Kalimantan Barat Jakarta (FDKJ) 2025 resmi digelar di Hampton Square Paramount Gading Serpong mulai 31 Oktober hingga 9 November 2025.

BANDARA
Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Kamis, 30 Oktober 2025 | 16:57

Kabar gembira bagi pengguna jasa Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang yang menginginkan layanan penjemputan lebih cepat dan nyaman.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill