Connect With Us

Sambut Si Ayam Api

Denny Bagus Irawan | Sabtu, 21 Januari 2017 | 10:00

Di tahun ini SMS juga menyajikan keunikan tersendiri untuk pengunjung loyalnya yaitu merasakan langsung 5 elemen dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa yaitu elemen tanah, air, kayu, api dan besi dalam ruangan ukuran 3x3 meter yang dikemas persis seperti a (@tangerangnews 2017 / Istimewa)

  Setiap tahunnya, tahun baru Imlek biasanya dirayakan di awal bulan Januari atau Februari kalender Masehi. Bagi masyarakat etnis Tionghoa, tahun baru yang sebenarnya sebentar lagi akan datang yaitu pada tanggal 28 Januari 2017 mendatang. Tahun ini Summarecon Mal Serpong (SMS) kembali menghadirkan sajian event terbaik untuk memeriahkan perayaan tahun Baru Imlek.

Setelah setiap tahunnya berkreasi menghadirkan karakter setiap shio, kali ini SMS akan hadir dengan konsep berbeda dengan mengangkat tema Lights of Prosperity mulai tanggal 12 Januari hingga 12 Februari 2016  berlokasi di main atrium SMS yaitu atrium Forum yang dipermak bercahaya dengan panggung berupa rumah oriental dengan dominasi warna merah dan kuning menyala.

 Tidak hanya itu, hampir di seluruh area atrium dihiasi dengan giant lantern berwarna putih merah menyala. Lampion raksasa atau Giant Lantern juga dipersembahkan khusus sebagai daya tarik utama event ini, dengan ukuran tinggi 12 meter dan diameter 5 meter akan bergerak memutar menghiasi area tersebut dengan corak si ayam api yang menjadi shio di tahun ini.

 

Tidak ketinggalan atribut kebangsaan masyarakat Tionghoa yang identik dengan warna merah dan emas tersebar menghiasi segala sudut SMS, mulai dari lobi atau pintu masuk area mal hingga di beberapa titik koridor area mal hingga area Downtown Walk dengan untaian lampion warna warni. Elemen Api (Yin) menjadi unsur dominan di tahun ini yang menunjukkan kehangatan serta ketenangan batin di dalam menjalin hubungan antar pribadi dan keluarga.

“Di tahun ini SMS juga menyajikan keunikan tersendiri untuk pengunjung loyalnya yaitu merasakan langsung 5 elemen dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa yaitu elemen tanah, air, kayu, api dan besi dalam ruangan ukuran 3x3 meter yang dikemas persis seperti aslinya, seperti berjalan diatas api, replika air terjun dan masih banyak lagi.

Wahana ini disiapkan khusus untuk pengunjung dengan dilengkapi berbagai program dengan hadiah menarik untuk dimenangkan pengunjung yang beruntung berupa jutaan voucher belanja untuk setiap momen yang diabdikan. Cukup membayar tiket masuk senilai Rp 10.000,- untuk hari Senin - Kamis dan senilai Rp 20.000,- untuk hari Jumat - Minggu.” dijelaskan oleh Cut Meutia selaku General Manager Corporate Communication Summarecon.

   
AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

BISNIS
Merek Jamu Herbal Asal Malaysia Masuk Indonesia, Bawa 10 Produk Racikan Khas Negeri Jiran

Merek Jamu Herbal Asal Malaysia Masuk Indonesia, Bawa 10 Produk Racikan Khas Negeri Jiran

Senin, 15 Desember 2025 | 18:51

Pasar jamu Indonesia kedatangan pesaing baru yang menjanjikan. Mister Bentong Nusantara, merek produk herbal terkemuka yang telah menjadi Nomor Satu di Malaysia, Senin 15 Desember 2025, resmi melakukan Soft Opening toko pertamanya di Indonesia.

NASIONAL
Operasi Lilin 2025 Digelar 14 Hari, 146.701 Personel Gabungan Dikerahkan

Operasi Lilin 2025 Digelar 14 Hari, 146.701 Personel Gabungan Dikerahkan

Senin, 15 Desember 2025 | 22:23

Polri bersama sejumlah instansi terkait telah menyiapkan operasi pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 melalui Operasi Lilin 2025.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill