Connect With Us

Setelah Bernegosiasi dengan Krishna Murti Warga Dadap Bubar

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 10 Mei 2016 | 17:50

Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti usai bernegosiasi dengan warga Dadap. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)

 

TANGERANG-Setelah bernegosiasi sekitar 10 menit, akhirnya warga lokalisasi Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, menghentikan aksinya berdemo dengan sejumlah syarat.  Negosiasi itu dilakukan oleh Direksrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti yang didampingi Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Agus Pranoto dengan ratusan warga Dadap.

 

Dari hasil kesepakatan, mereka meminta agar Pemkab Tangerang membatalkan pemberian surat peringatan ke 2 terkait rencana penggusuran. "Mereka ingin SP2 dibatalkan, aparat gabungan Polisi, TNI dan Satpol PP ditarik mundur. Dan melepaskan dua warga yang ditahan karena semoat menyerang petugas saat aksi tadi," kata Kapolres.

 

Atas permintaan warga, pihak kepolisian pun menurutinya. Sehingga warga dengan sendirinya juga membubarkan diri. "Saya jamin mereka akan kita lepaskan dan personel akan ditarik mundur," katanya.

 

Untuk SP2 nya sendiri, menurut Kapolres hal itu menjadi kewenangan Pemkab Tangerang.  Pihaknya hanya melakukan pengamanan. "Itu diserahkan ke Pemkab Tangerang," papar Kapolres.

 

Sementara Krishna Murti juga meminta agar personel polisi membubarkan barikade dan membuka jalan untuk warga. Dia juga sempat memerintahkan petugas satpol pp untuk pulang. "Sudah Satpol PP pulang saja, kalian juga enggak bisa ngapa-ngapain kan," tandasnya.

 

OPINI
Polemik Ibukota Provinsi Banten: Simbol Paradoks Kota Serang

Polemik Ibukota Provinsi Banten: Simbol Paradoks Kota Serang

Selasa, 26 Agustus 2025 | 17:04

Seminggu kemarin ada polemik antara Wagub Banten dan Wawali Kota Serang tentang apakah Kota Serang layak sebagai ibukota provinsi? Argumentasi keduanya tidak keliru. Memang wajar jika wagub mempertanyakan kelayakan Kota Serang

NASIONAL
351 Orang Ditangkap Polisi Akibat Demo Ricuh di Gedung DPR RI, 196 Anak di Bawah Umur

351 Orang Ditangkap Polisi Akibat Demo Ricuh di Gedung DPR RI, 196 Anak di Bawah Umur

Selasa, 26 Agustus 2025 | 18:23

Sebanyak 351 orang ditangkap aparat Polda Metro Jaya saat demo di depan gedung DPR RI yang berlangsung ricuh, Senin 25 Agustus 2025.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill