Connect With Us

Melihat Pabrik Lilin Merah di Teluk Naga Tangerang

Dena Perdana | Senin, 23 Januari 2017 | 15:00

Melihat Pabrik Lilin Merah di Teluk Naga Tangerang (@tangerangnews2017 / Dena Perdana)

 

TANGERANGNews.com-Menjelang  Hari Raya Imlek tahun ini jatuh pada tanggal 28 Januari 2017 menjadi yang dinanti oleh Chan Liauw Seng (63). Pria pemilik pabrik lilin merah yang berlokasi tepat dibelakang Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang itu sudah tersenyum renyah karena sejak November 2016 pesanan kepada dia tak kunjung sepi.

 

“Saya aslinya asal Pontianak. Biasa disapa Koh Aseng, memang sudah ramai yang pesan, mulai  dari lilin kecil hingga besar. Kirimannya sampai ke pelosok daerah di Indonesia,” ujarnya.

 

Kerutan diwajahnya semakin terlihat saat dia tertawa canda dengan anak buahnya seraya melihat satu persatu lilin sudah mulai dimasukan untuk dikirim kepada pembeli.”Kalu mau Imlek gini enggak pesan sudah dekat, tapi dua bulan lalu sudah dipesan. Jadi kita sudah siap-siap,” tuturnya.

 

 

Hingga kini, dia sudah mengirim ke Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi. Bahkan, kata  dia, Jambi dan Pontianak pun juga dikirim. Mereka yang pesan bervariasi ukuran dan banyaknya, mulai dari yang paling kecil seukuran jari tangan orang dewasa. Hingga yang tebal dan memiliki tinggi dua meter lebih. Lilin besar seperti itu biasanya ditemui di wihara, dekat altar untuk berdoa atau sembahyang.

 

Saat ditanya berapa harga per satuan lilin, Koh Aseng enggan memberikan jawaban. Sebab, kata dia, enggak enak karena mereka yang pesan umumnya untuk dijual kembali. Aseng menceritakan bahwa dia berusaha seperti itu sejak 2008.  Sehingga, kata dia, lebih baik menjaga rahasia bisnis.

 

"Rahasia bisnis itu. Pokoknya kalau Imlek gini bisa 100 persen dari produksi hari biasa," tuturnya seraya tertawa.

 

Dalam pabrik Aseng, terdapat sekitar  24 karyawan. Kalau pesanan lebih melonjak, kata dia, biasanya dia akan menambah karyawan sementara waktu.  “Karena kan musiman,” jelasnya.

 

"Namanya kalau usaha ada naik dan turunnya. Tapi saya tetap jalani kayak begini dari awal buka tahun 2008 kemarin. Kalau enggak produksi, kasihan yang kerja nanti mereka dapat duit dari mana kan," ujar Aseng.

 

 

TANGSEL
Tanggul Jebol di Pondok Aren Ditutup Karung Pasir

Tanggul Jebol di Pondok Aren Ditutup Karung Pasir

Sabtu, 1 November 2025 | 18:40

Usai diterjang banjir deras, kondisi tanggul yang jebol yang berlokasi di Jalan Ketapang IV, Kelurahan Pd Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, Tangsel kini masih dalam perbaikan petugas di lapangan.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

TEKNO
Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Panduan Lengkap Cara Membaca Candlestick untuk Trader Futures

Senin, 27 Oktober 2025 | 19:00

Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill