Connect With Us

Pria Muda Nekat Gantung Diri di Medang Lestari

Ida Faidah | Selasa, 20 Februari 2018 | 07:00

Jasad Fahri Gusrin,19 yang melakukan gantung diri di Perumahan Medang Lestari Raya Blok D5/I 17 RT 3/10, Kelurahan Medang, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Ida Faidah)

TANGERANGNEWS.com-Seorang pria bernama Fahri Gusrin Tardi berusia 19 tahun nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di Perumahan Medang Lestari Raya Blok D5/I 17 RT 3/10, Kelurahan Medang, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. 

Peristiwa yang membuat heboh seisi Medang Lestari itu terjadi sekitar pukul 04.30 Selasa (20/2/2018). 

Tampak di lokasi, terlihat para warga dan petugas Kepolisian dari Polsek Pagedangan telah berdatangan ke rumah korban yang bekerja sebagai OB di sebuah perusahaan swasta itu. 

Menurut informasi yang didapat TangerangNews.com dari warga sekitar, korban sama sekali tidak terlihat memiliki beban atau masalah selama ini. Sehingga keluarga dan tetangga tidak menyangka korban nekat melakukan aksi bunuh diri seperti itu. 

"Tidak pernah terlihat korban memiliki masalah berat. Karenanya kami tetangga terkejut," katanya. Meski begitu, diduga korban ingin melanjutkan sekolah. 

Sebab sebelumnya sempat curhat kepada orangtua, bahwa ingin pekerjaan yang lebih baik dari saat ini. 

Sementara itu, petugas Polsek Pagedangan masih melakukan upaya penyelidikan. Sedangkan jasad korban telah diturunkan dari tali  sekitar pukul 06.15.

"Kami masih mengumpulkan barang bukti dugaan bunuh diri tersebut," ujar Bripda Arief Budiman salah seorang anggota polisi kepada TangerangNews.com.(DBI/RGI)

BISNIS
Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Selasa, 28 Oktober 2025 | 13:03

Perusahaan pemilik merek minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), berencana memperluas lini usahanya ke bidang frozen meat dan food processing. Hal ini lantaran bisnis utamanya mengalami tekanan sepanjang 2024.

SPORT
Usai Berpisah dengan Patrick Kluivert, PSSI Didesak Lebih Selektif Cari Pelatih Timnas Baru

Usai Berpisah dengan Patrick Kluivert, PSSI Didesak Lebih Selektif Cari Pelatih Timnas Baru

Senin, 27 Oktober 2025 | 12:50

Berakhirnya kerja sama antara PSSI dan Patrick Kluivert meninggalkan banyak catatan bagi sepak bola Indonesia. Pelatih asal Belanda itu resmi berpisah dengan Timnas Indonesia pada 16 Oktober 2025 melalui kesepakatan bersama atau mutual termination.

OPINI
Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Jumat, 24 Oktober 2025 | 19:11

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill