Connect With Us

Nekat Gelar Akad Nikah, Rombongan Pengantin di Tigaraksa Tangerang Dibubarkan Aparat

Mohamad Romli | Minggu, 5 April 2020 | 18:36

Aparat TNI dan Lurah Kadu Agung membubarkan akad nikah di Kampung Bugel, Kelurahan Kadu Agung, Tigaraksa, Minggu (5/4/2020). (@TangerangNews / Mohammad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Imbauan pemerintah dan Kapolri untuk tidak menggelar acara yang membuat kerumunan orang tidak diindahkan salah satu keluarga di Kampung Bugel, Kelurahan Kadu Agung, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Keluarga tersebut tetap nekat menggelar akad nikah yang dihadiri banyak orang, Minggu (5/4/2020).

Aparat setempat, Babinsa dan Lurah Kadu Agung Rita Wulansari pun turun tangan membubarkan akad nikah tersebut. Aksi mereka itu  beredar dalam sebuah rekaman video amatir.

Menggunakan pengeras suara, personel TNI dan Lurah  memberikan penjelasan bahwa saat ini pemerintah sedang membatasi kegiatan yang dapat menjadi pemicu penyebaran virus Corona (COVID-19). 

Informasi yang dihimpun TangerangNews, rombongan mempelai pria datang dari Kecamatan Sindang Jaya bersama puluhan pengantar menggunakan kendaraan belasan roda empat.

Dikonfirmasi wartawan, Lurah Kadu Agung Rita Wulansari menjelaskan, awalnya pihaknya mendapat laporan warga adanya akad nikah yang dihadiri puluhan orang tersebut. Kemudian pihaknya bersama anggota TNI yang bertugas sebagai Babinsa Kelurahan Kadu agung langsung menuju lokasi.

“Alhamdulilah, setelah kami berikan pengertian, rombongan pengantin mempelai pria langsung membubarkan diri,” kata Rita kepada wartawan, Minggu (5/4/2020).

Dalam kesempatan itu, Rita kembali mengimbau kepada masyarakat Kelurahan Kadu agung agar tidak membuat kegiatan yang mendatangan massa. Hal tersebut berdasarkan surat edaran pemerintah dan maklumat Kapolri untuk mencegah penyebaran virus Corona.

“Saya kembali mengingatkan kembali kepada masyarakat, agar tidak membuat kegiatan dan menghadirkan kerumunan massa untuk mencegah penularan COVID-19,” imbuhnya.

Sementara Camat Tigaraksa Rahayuni mengatakan, pihaknya sudah berulangkali mengingatkan agar warga Tigaraksa mematuhi Imbauan Bupati Tangerang dan Iimbauan Kapolri. Menurut dia, penyebaran virus COVID-19 di Kabupaten Tangerang sudah cukup mengkhawatirkan.

Dia mengaku sudah melarang warganya dengan imbauan untuk tidak mengadakan acara perkumpulan dengan mengudang banyak orang. Menurutnya, boleh melaksanakan akad nikah, namun jumlahnya tidak banyak dan dibatasi.

"Kami sudah beberapa kali mengingatkan agar warga benar-benar mengikuti anjuran pemerintah, karena berkerumun dengan tidak menjaga jarak akan berpotensi terjadi penyebaran COVID-19 ini," kata Rahyuni. (RMI/RAC)

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

WISATA
Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Kamis, 1 Mei 2025 | 21:07

Berdasarkan informasi, tradisi tahunan ini akan diikuti 1.750 warga suku Baduy mulai Jumat, 2 Mei 2025, hingga Sabtu, 3 Mei 2025.

KOTA TANGERANG
3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

Kamis, 1 Mei 2025 | 19:36

Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill