Gedung Pengujian KIR Tercanggih Se-Indonesia Hadir di Legok Tangerang
Rabu, 30 April 2025 | 23:16
Gedung Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (KIR) UPTD Legok, Kabupaten Tangerang resmi beroperasi, Rabu 30 April 2025.
TANGERANGNEWS.com-Pemohon surat izin mengemudi (SIM) akan mendapatkan kejutan dari Satuan Lalu Lintas Polresta Tangerang pada 1 Juli 2020 yang bertepatan dengan Hari Bhayangkara ke-74.
"Kejutan itu sebagai bentuk apresiasi kami kepada masyarakat," kata Kasat Lantas Polresta Tangerang Kompol I Ketut Widiarta, Selasa (23/6/2020).
Ketut enggan membuka kejutan apa yang akan diberikan. Sebab menurut dia, apabila kejutan yang akan diberikan sudah dibocorkan, nilai surprise akan mengurang.
"Namanya kejutan, ya rahasia," katanya.
Namun Ketut menjelaskan, untuk mendapatkan kejutan itu ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Diantaranya, pemohon SIM lahir pada tanggal 1 Juli. Berdomisili di wilayah hukum Polresta Tangerang, berusia di atas 17 tahun, serta memiliki surat sehat dan surat psikologi.
"Dan membawa SIM lama bagi pemohon perpanjangan," terangnya.
Dikatakan Ketut, program itu merupakan kerjasama antara Satlantas Polresta Tangerang dengan Bank BRI.
"Pendaftaran mulai tanggal 30 Juni dan 1 Juli 2020 untuk pemohon SIM C baru ataupun perpanjang," pungkasnya.(RMI/HRU)
Gedung Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (KIR) UPTD Legok, Kabupaten Tangerang resmi beroperasi, Rabu 30 April 2025.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Dirjen GTK) menerbitkan kebijakan baru yang mewajibkan guru dari seluruh jenjang pendidikan
Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.
Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?