Connect With Us

Selain Ibunya, Dino Patti Djalal Sebut Mafia Juga Caplok Tanah Petani Teluknaga Tangerang

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 18 Februari 2021 | 17:59

Dino Patti Djalal. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Mantan Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal menyebut kasus pemalsuan sertifikat rumah ibunya, Zurni Hasyim Djalal, yang dilakukan sindikat mafia tanah merupakan contoh kecil yang ada di Indonesia.

 

Menurutnya banyak kasus mafia tanah seperti yang terjadi di Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, dimana orang-orang miskin yang menjadi korban.

 

“Banyak orang-orang miskin yang kena, Kita lihat kemarin di Teluk Naga misalnya, itu kan luar biasa. Tanah dicaplok begitu saja, padahal itu tanah dari petani miskin,” ucapnya, seperti dilansir dari Detikcom, Kamis (18/2/2021).

 

Dino mengatakan, kasus ini membuat orang makin sadar bahwa masalah korban mafia tanah banyak terjadi di lapangan. “Jadi penting sekali bagi pemerintah untuk mengkaji kebijakan melawan mafia tanah,” paparnya.

Sejauh ini polisi baru menangkap para pemain lapangan kelas kroco, sedangkan aktor lain yang bertindak sebagai dalang dan founder (penyandang dana) belum tersentuh.

 

Disebutkan Dino, seperti Fredy Kusnadi yang diduga sebagai dalang mafia tanah. Meskipun dia bukan dalang utama atau godfather.  "Jadi si Fredy ini semacam Kolonelnya, mid person. Ada yang lebih tinggi dari dia, ada Jenderalnya,"kata Dino.

 

Seperti diketahui, keluarga Dino Patti Djalal telah melaporkan praktek perampasan sertifikat tanah milik ibunya pada April 2020, November 2020, dan Januari 2021 ke Polda Metro Jaya. 

 

Tiga lokasi tanah yang haknya sudah beralih secara tidak sah adalah di kawasan Antasari (Cilandak Barat), Kemang, dan di Cilacap.

 

Dino berharap polisi bekerja serius untuk mengungkap dan memenjarakan aktor-aktor besar di balik jaringan sindikat atau mafia tanah tersebut. "Sebab sejauh ini, secara umum jarang ada dalang mafia tanah yang (berhasil) diringkus aparat," ujar dia.

TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

OPINI
Pengaruh Era Digital Terhadap Mental Gen Z

Pengaruh Era Digital Terhadap Mental Gen Z

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:26

Di era digital seperti sekarang ini, penggunaan gadget tidak hanya sekadar memenuhi kebutuhan sosial dan komunikasi. Semua aktivitas kita sehari-hari seakan memang sengaja diarahkan untuk mengoptimalkan penggunaan gadget.

BANTEN
PLN UID Banten Gelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru, Siapkan 1.419 Personel Jaga Keandalan Listrik

PLN UID Banten Gelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru, Siapkan 1.419 Personel Jaga Keandalan Listrik

Sabtu, 13 Desember 2025 | 13:23

Menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Banten bersama PLN Electricity Services menggelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru sebagai langkah memastikan pasokan listrik di Provinsi Banten

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill