Connect With Us

Waspada Oknum Pedagang di Tangerang, Jangan Beli Hewan Kurban Seperti Ini

Faisal Fazri | Selasa, 13 Juli 2021 | 14:46

Hewan kurban jenis sapi siap untuk dijual. (@TangerangNews / Faisal Fazri)

TANGERANGNEWS.com-Jelang Hari Raya Idul Adha, para pedagang hewan kurban mulai memadati sejumlah lapak di pinggir jalan wilayah Kabupaten Tangerang. Namun, dalam memilih hewan kurban yang baik dan sehat, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Kepala Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner drh. Pustri Windayani mengatakan, dalam memilih hewan kurban yang baik yaitu dalam kondisi sehat, dan tidak cacat atau kekerangan suatu apapun.

Masyarakat harus jeli saat memilih hewan kurban, sebab banyak oknum pedagang hewan kurban yang tidak jujur apabila hewan dagangannya sedang tidak sehat.

"Untuk mengetahui hewan itu sehat atau tidak, itu dapat dilihat dari bentuk fisik si hewan tersebut, kalau kondisinya kurus sekali, tidak lincah dan bulunya kusut sebaiknya jangan dibeli," jelasnya.

Selain itu, jika disentuh hewan tersebut biasanya langsung bereaksi. Jadi hindari hewan yang kurang reaktif.

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) melakukan pengecekan kesehatan pada hewan kurban secara serentak di 29 kecamatan, Selasa 13 Juli 2021.

Lalu, dilihat juga kebersihan dari lubang kuping, hidung, mulutnya dan saluran kotorannya "Harus bersih tidak ada sisa kotoran dan yang penting hewan sehat itu pasti nafsu makanya juga baik," ujar Pustri.

Hewan yang sehat juga dapat terlihat dari lingkungan kandangnya. Tidak boleh becek dan lembab.

Pustri mengatakan, ia sering menjumpai hewan - hewan sakit yang disebabkan oleh perjalanan transportasi dari asal hewan itu berada.

"Hewan yang sakit biasanya, penyebabnya akibat kelelahan setelah melakukan perjalanan jauh, seperti mencret atau sakit mata. Namun, hal tersebut dapat disembuhkan dengan pola pemberian makan yang teratur," pungkasnya.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

BANTEN
Biasakan Penggunaan Kompor Induksi, PLN Gandeng Pemprov Banten dan PKK Gelar Electrifying Lifestyle Vaganza

Biasakan Penggunaan Kompor Induksi, PLN Gandeng Pemprov Banten dan PKK Gelar Electrifying Lifestyle Vaganza

Jumat, 18 Juli 2025 | 17:53

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten bersama Pemerintah Provinsi Banten dan Tim Penggerak PKK menggelar Electrifying Lifestyle Vaganza pada Jumat, 18 Juli 2025

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

PROPERTI
Summarecon Bangun Hotel 18 Lantai Terintegrasi dengan SMS Tangerang

Summarecon Bangun Hotel 18 Lantai Terintegrasi dengan SMS Tangerang

Selasa, 15 Juli 2025 | 22:42

PT Summarecon Agung Tbk membangun hotel terbarunya, Harris Hotel & Convention Serpong untuk melengkapi pengembangan kota terpadu Summarecon Serpong, Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill