Connect With Us

Pemkab Tangerang Gelar Simulasi PTM, Camat dan Lurah Diperintah Memonitor

Tim TangerangNews.com | Kamis, 9 September 2021 | 21:23

Sekda Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid memimpin rapat kesiapan PTM di Kab. Tangerang. (@TangerangNews / Pemkab Tangerang)

TANGERANGNEWS.com-Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menyatakan pihaknya akan melakukan simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupaten Tangerang pada 13 September hingga 18 September 2021.

Menurut Maesyal, pemkab ingin melakukan simulasi terlebih dahulu terhadap PTM ini sambil melihat situasi perkembangan COVID-19 di Kabupaten Tangerang. 

"Ada beberapa kriteria yang sudah digarisbawahi oleh Bapak Bupati dalam hal ini, yaitu kepada sekolah yang siswa-siswinya sebagian besar sudah melaksanakan vaksinasi minimal 60 hingga 80 persen termasuk guru-gurunya serta kepala sekolahnya,” ujarnya usai memimpin rapat di Kantor Pemkab, Kamis, 9 Septembar 2021, dikutip dari laman resmi Pemkab Tangerang.

Maesyal memimpin rapat kesiapan PTM di Kabupaten Tangerang. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Cituis melalui zoom meeting yang diikuti oleh guru, kepala sekolah, camat, dan lurah se-Kabupaten Tangerang, hari ini. Rapat ini dihadiri juga oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, Dewan Pendidikan, Kementerian Agama, dan Ketua PGRI.

Pada uji coba PTM selama 4 hari ini, pihak sekolah harus mempersiapkan sarana yang diwajibkan seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, alat pengukur suhu serta menerapkan protokol kesehatan yaitu wajib memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. 

Kapasitas ruangan ditentukan sebanyak 50 persen sesuai dengan jumlah murid. Jika muridnya 40 orang maka diberlakukan 20 orang pembelajaran tatap muka secara bergantian setiap satu hari sekali.

Pembelajaran setiap harinya akan dilakukan selama 120 menit atau 2 jam lamanya, dengan kondisi penerapan protokol kesehatan yang ketat. "Jika ada siswa yang mengalami sakit dan terkonfirmasi COVID-19 maka pembelajaran tatap muka akan dihentikan," ujar Maesyal.

Maesyal meminta ketika diberlakukan PTM pada Senin depan, para camat dan lurah agar memonitor langsung kondisi berjalannya penerapan protokol kesehatan di sekolah mulai dari pengecekan suhu, tersedianya wastafel atau tempat cuci tangan dan siswa yang masuk sekolah agar wajib menggunakan masker.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Syaifullah menambahkan nantinya simulasi PTM akan dilakukan di jenjang SMP, SMA, dan SMK terlebih dahulu, untuk jenjang Sekolah Dasar belum diberlakukan PTM.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

PROPERTI
Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Senin, 16 Juni 2025 | 20:54

Pembangunan infrastruktur jalan tol yang melintasi Kabupaten Tangerang, Banten memberikan dampak positif bagi industri properti.

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill