Terpeleset saat Main, Bocah 4 Tahun Hanyut di Sungai Cisadane Neglasari
Selasa, 30 Desember 2025 | 17:22
Peristiwa memilukan terjadi di bantaran Sungai Cisadane, Kelurahan Selapajang Jaya, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
TANGERANGNEWS.com-Banjir merendam 130 rumah di Desa Cirumpak, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, akibat aliran air dari wilayah Bogor, Jawa Barat, yang membuat air Sungai Cimanceuri meluap, Rabu 25 Mei 2022.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan, ada 130 rumah yang ditinggali 150 keluarga yang terendam banjir. "Tapi tidak ada korban jiwa," katanya, seperti dilansir dari Antara.
Menurutnya, banjir tersebut akibat kiriman air dari Bogor, sehingga menyebabkan Sungai Cimanceuri meluap hingga ke wilayah pemukiman warga sekitarnya. "Luapan air Sungai Cimanceuri, membuat permukiman warga di daerah bantaran sungai tergenang setinggi 40 sampai 50 sentmeter," jelasnya.

Sementara itu, 150 keluarga yang terdampak banjir di dua RT di Desa Cirumpak sempat akan diungsikan oleh petugas BPBD. Namun mereka memilih bertahan di rumah masing-masing.
"Warga sampai saat ini belum minta diungsikan. Tapi personel kita tetap siaga di lokasi," kata Abdul Munir.
Kini, BPBD sudah mengirimkan bantuan logistik berupa 50 dus mie instan, 85 dus air mineral, 150 kaleng susu, dan 150 botol kecap ke warga yang terdampak banjir.
"Kita sudah mengirimkan logistik untuk didistribusikan ke warga terdampak," katanya.
Peristiwa memilukan terjadi di bantaran Sungai Cisadane, Kelurahan Selapajang Jaya, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
TODAY TAGPenutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan
Dalam rangka ikut meramaikan liburan akhir tahun, Paramount Gading Serpong menghadirkan berbagai ornamen tematik dan instalasi dekoratif khas Natal yang tersebar di kawasan hunian serta area komersial,
Krisis penumpukan sampah yang mengepung Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kini tidak hanya menjadi persoalan lingkungan, tetapi mulai merembet ke ranah hukum.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews