Connect With Us

Banjir Luapan Kali Cibeureum, PLN Matikan Sementara Aliran Listrik di Desa Cikande Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Minggu, 5 Mei 2024 | 08:34

Kondisi banjir di wilayah Perumahan Taman Cikande, Desa Cikande, Kabupaten Tangerang, Banten, mengalami banjir pada Jumat, 3 Mei 2023 (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Wilayah pemukiman di Perumahan Taman Cikande, Desa Cikande, Kabupaten Tangerang, Banten, mengalami banjir pada Jumat, 3 Mei 2023, sejak sore hingga malam.

Banjir disebabkan oleh meluapnya air sungai Cibeureum akibat curah hujan tinggi di wilayah Banten. 

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Utara menghentikan sementara pasokan listrik di beberapa titik gardu distribusi untuk menjaga keselamatan warga.

Manager PLN UP3 Banten Utara Hanfi Adrhean menjelaskan, tiga unit gardu distribusi dan enam ratus pelanggan terdampak banjir masih dipadamkan sementara aliran listriknya hingga Jumat malam karena air belum surut total. 

Hanfi menegaskan, keputusan pemadaman listrik diambil untuk prioritas keselamatan masyarakat.

"Jika kondisi sudah aman listrik akan kami nyalakan kembali. Kami juga gerak cepat dan terjun langsung melakukan penanganan kelistrikan di lokasi mulai dari memastikan kesiapan personel siaga, kecukupan peralatan pendukung, hingga berkoordinasi dengan stakeholder terkait," ujar Hanfi dalam keterangannya.

Pada Sabtu, 4 Mei 2024, dini hari, kondisi banjir terpantau mulai surut, dan pada pukul 02.50 WIB, seluruh jaringan listrik telah dinormalkan, tiga gardu distribusi yang sebelumnya dipadamkan telah beroperasi kembali, dan tidak ada lagi pelanggan yang mengalami padam.

Penormalan listrik dilakukan setelah personel PLN melakukan pengecekan menyeluruh di lokasi untuk memastikan keselamatan warga dan aset PLN. 

Kendati begitu, Hanfi tetap mengingatkan warga di lokasi untuk tetap waspada dan menghubungi PLN jika terdapat potensi bahaya kelistrikan.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dengan cara menaikkan peralatan elektronik ke tempat yang lebih aman jika hal serupa terjadi," tambahnya.

General Manager PLN UID Banten Abdul Mukhlis menambahkan, PLN telah melakukan siaga kelistrikan mengingat kondisi cuaca belakangan yang seringkali ekstrem. 

Pihaknya juga telah memetakan wilayah-wilayah rentan banjir di Banten untuk mengamankan keselamatan warga dan aset PLN.

"Bagi kami keselamatan warga adalah yang utama," pungkas Abdul Mukhlis.

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

TANGSEL
Tangsel Bakal Buang 500 Ton Sampah Per Hari ke TPSA Cilowong Serang Mulai 2026

Tangsel Bakal Buang 500 Ton Sampah Per Hari ke TPSA Cilowong Serang Mulai 2026

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:24

Mulai Januari 2026, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel resmi akan mengalihkan 500 ton sampah per hari ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cilowong, Kota Serang.

BANTEN
UMP Banten 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Perusahaan Dilarang Bayar di Bawah Upah Minimum

UMP Banten 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Perusahaan Dilarang Bayar di Bawah Upah Minimum

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:25

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten resmi menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2026 sebesar Rp3.100.881,40.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill