Digertak Water Cannon, Buruh Bubar
Kamis, 11 Desember 2014 | 17:33
"Kita bergerak ke kantor wali kota untuk menuntut revisi UMK 2015. Jangan pulang sebelum tuntutan kita dipenuhi," kata salah satu koorinator aksi buruh.
"Kita bergerak ke kantor wali kota untuk menuntut revisi UMK 2015. Jangan pulang sebelum tuntutan kita dipenuhi," kata salah satu koorinator aksi buruh.
"Jumlah itu tidak besar. Tidak sebanding dengan keuntungan pabrik. Upah buruh Indonesia ini sangat kecil dibandingkan negara lain," tukas koordinator buruh, Sasmita.
"Dengan adanya pintu tol Jatiuwung, maka kemacetan di Bitung menjadi terurai sebab kendaraan pabrik bisa keluar menggunakan pintu tol tersebut dan masuk ke kawasan industri Manis," katanya.
"Meskipun di jam sibuk harus berimpitan dengan penumpang lain dan di stasiun agak panas karena kurangnya penghijauan," ujarnya.
"Sementara perhotelan sangat cocok dengan kondisi kondisi wilayah seperti Kecamatan Benda yang terdapat Bandara Soekarno - Hatta sehingga diharapkan bisa menyerap tenaga kerja dari sini," jelasnya.
“Wali kota dan jajaran-nya harus turun dalam permasalahan ini, kita ingin keadilan,” tegasnya.
"Buat saya pribadi, kita semangatnya kerja untuk untuk masyarakat, sudah enggak mikir gaji naik atau nggak naik. Tapi kalau dihargai, ya terima kasih. mudah-mudahan bisa meningkatkan kinerja para kepala daerah," jelasnya.
"Kalau mau menghentikan, seharusnya menunggu akhir tahun ajaran, jangan dipotong di tengah semester," katanya
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang bersama dinas terkait membongkar sejumlah tiang reklame tak berizin di sejulah jalan protokol, Senin (8/12).
Sidang disiplin oknum polisi berinisial S terkait dugaan memiliki banyak istri berlangsung tertutup di Polres Metro Tangerang, Senin (8/12).
“Saya tuntut dia Rp1,5 juta per bulan selama menikah,” katanya seraya menerangkan dia menikah secara siri atau dibawah tangan.
“Karena tidak ada kabar sama sekali, kita tanya ke Ustad ke orang pintar. Katanya sih dia ada daerah Muncul dekat Serpong," katanya.
“Kita manut saja, karena kurikulum kan pusat yang ngatur. Kalau pake ya pake, kalau enggak ya enggak,” kata Sekretaris Dinas.Pendidikan Kota Tangerang.
“Sekolah bersih? Siap! Pagi ini mo bahas program sekolah bersih yang tanggal 10 Desember ini akan disosialisasikan se-Kota Tangerang,” tulis Cahyono Al Mansyur
" Hibah yang diberikan ke PWI adalah dari masyarakat, ini adalah sebuah proses pembangunan daerah kota Tangerang," katanya.
"Curah hujan sedang tinggi, angin juga kadang cukup kencang. Maka teman-teman DKP melakukan langkah antisipasi dengan melakukan pemanggkasan dahan dan pohon yang diindikasikan rapuh dan sudah tua," katanya.