Connect With Us

Batal Mundur dari Caleg, Wahidin : Saya Disuruh SBY

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 24 Maret 2014 | 18:39

Kampanye Demokrat di Kota Tangerang (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)


TANGERANG-Mantan wali kota Tangerang Wahidin Halim hadir dan mempromosikan dirinya sebagai Caleg DPR RI dalam kampanye terbuka Partai Demokrat di Lapangan Kokun, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Senin (24/3). Padahal sebelumnya
dia sempat menyatakan mundur dari pencalegan.

WH mengatakan dirinya membatalkan diri mundur sebagai caleg karena permintaan Presiden Susilo Bambang Yudhowono (SBY).
"Saya diminta untuk tidak mundur. Nih masih ada SMS nya dari beliau," pungkasnya.

Menurut WH, secara teknis dirinya juga tidak bisa mundur karena namanya sudah tercantum dalam Daftar Caleg Tetap (DCT). Selain itu, WH mengklaim hasil survei dirinya masih besar di Tangerang.

"Hasil survei saya di Tangerang masih 14,8 persen. Lebih tinggi dari PDIP dan Golkar," ujarnya.

Sebelumnya, WH menyatakan mengundurkan diri dari pencalegan. Alasannya karena dia ingin menjadi dosen dan merasa tidak cocok di politik, lantan sudah lama berkecimpung sebagai birokrat.
 
BANTEN
Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Jumat, 26 April 2024 | 18:55

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini melakukan pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga, pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill