Connect With Us

Ricuh Sopir Angkot dengan Driver Ojek Online Meluas

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 8 Maret 2017 | 18:00

Polisi berusaha melerai bentrokan antara driver ojek online dengan sopir angkot. (@tangerangnews 2017 / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNews.com- Demonstrasi yang dilakukan ribuan sopir angkot se- Kota Tangerang berbuntut bentrok dengan para driver ojek online Rabu (8/3/2018). Bahkan kini kericuhan antar kedua kubu tersebut meluas.  Awalnya dari Jalan Daan Mogot, kini ke Cikokol, Kotabumi, serta ke daerah perbatasan antara Kota Tangerang dengan Kota Tangsel.


Awalnya, para sopir angkot ini menggelar aksi menuntut agar transportasi online dihapuskan. Mereka beralasan bahwa dengan adanya transportasi berbasis online membuat pendapatan mereka menurun.


Pendemo juga melakukan sweeping terhadap pengemudi transportasi online. Mereka pun sempat membanting helm salah seorang driver ojek online.  Salah seorang koordinator aksi balasan dari kubu driver ojek mengaku, pihaknya tidak mempermasalahkan tuntutan para sopir angkot.


"Kita hargai lah aksi demo mereka (sopir angkot). Tapi jangan melakukan intimidasi kepada kami. Sudah meluas ini, banyak anggota dari kami yang mengalami kekerasan," ujarnya saat ditemui di Mapolrestro Tangerang Kota pada Rabu (8/3/2017).

Pihak driver ojek online melaporkan aksi kekerasan yang dilakukan para sopir angkot itu ke Polres Metro Tangerang Kota.

"Jangan pukuli teman-teman kami. Ini lah akibatnya,” katanya.

 

Sementara itu, petugas Polres Metro Tangerang Kota memediasi driver ojek online.

 
" Kami meminta agar para sopir angkot dan ojek online untuk cooling down, karena massa dari keduanya ini sangat banyak," kata Kapolrestro Tangerang, Kombes Harry Kurniawan.

Kapolres berharap tidak ada lagi yang ringan tangan, apalagi menyebarkan informasi hoax yang dapat memperkeruh suasana.

"Perwakilan sopir angkot atau Organda belum bisa kami hubungi. Awalnya mereka kan akan menggelar aksi damai, tapi malah hasilnya seperti ini," ungkap Harry.

Harry menyebut pihaknya akan menindak tegas aksi - aksi anarkis yang dilakukan oleh kedua kubu tersebut. "Pasti kami tindak tegas jika ada oknum yang melakukan kekerasan," paparnya.

 

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill