Connect With Us

Kakak Adik Kompak Jual Sabu di Aeropolis Bandara

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 31 Maret 2017 | 14:00

Kakak beradik itu adalah Wahyudianta, 30 dan Dwi Antoro, 27 saat diamankan petugas Polsek Neglasari, Kota Tangerang. Keduanya kompak jual sabu di Aeropolis. (@tangerangnews 2017 / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNEWS.com-Seorang kakak beradik kompak menjual narkotika jenis sabu di kawasan Kota Tangerang. Aksi mereka yang telah dilakukan kurang lebih selama dua tahun ini akhirnya terhenti setelah dibekuk petugas Polsek Neglasari.

Kedua kakak beradik itu adalah Wahyudianta, 30 dan Dwi Antoro, 27. Keduanya warga Kampung Laban Bulan, Kelurahan Margasari, Kecamatan Karawaci,  Kota Tangerang. Dalam bisnis barang haram tersebut, Wahyudianta berperan sebagai pengedar, sementara adiknya sebagai kurir.

 


Kapolsek Neglasari Kompol Khoiri mengatakan, kedua kakak beradik ini ditangkap di kawasan Apartemen yang ada di dekat Bandara Soekarno-Hatta, yakni Aeropolis Jalan Suryadharma, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Kamis (30/3/2017),  berdasarkan laporan masyarakat yang merasa resah dengan peredaran narkoba di kawasan tersebut.

“Awalnya petugas menginterogasi Wahyudianta, lalu dia membuang 1 plastik being berisi sabu ke rumput. Saat dilihat ternyata barang tersebut sabu seberar 0,47 gram. Dia pun mengaku mendapat barang itu dari adiknya, Dwi,” jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan, Dwi mengaku barang tersebut dari Daryono, sebagai pemasok. Petugas pun melakukan pengejaran dan berhasil Daryono di rumahnya di Kecamatan Karawaci.

“Ketiga tersangka diamankan di Polsek Neglasari beserta barang bukti. Kami sedang mengembangkan kasus ini untuk mencari pemasok utama barang yang saat ini masuk DPO,” Khoiri.


Ketiga tersangka dijerat Pasal 114 dan 112 UU RI No.35/2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman diatas lima tahun penjara.

TEKNO
Bye-bye Manual! Ini 10 Software Absensi Terbaik Buatan Anak Bangsa

Bye-bye Manual! Ini 10 Software Absensi Terbaik Buatan Anak Bangsa

Rabu, 3 Desember 2025 | 17:11

Penggunaan software absensi kini menjadi kebutuhan penting bagi perusahaan di Indonesia karena sistem manual seperti fingerprint lama, Excel, atau catatan kertas tidak lagi efisien dan rawan kesalahan.

TANGSEL
Peluang Karir Masa Depan, Mahasiswa UPJ Tangsel Diajari Kuasai AI dan Blockchain

Peluang Karir Masa Depan, Mahasiswa UPJ Tangsel Diajari Kuasai AI dan Blockchain

Senin, 1 Desember 2025 | 12:51

PT Pintu Kemana Saja (PINTU) menegaskan komitmennya dalam memperkuat literasi aset digital dan teknologi kepada generasi muda Indonesia.

BISNIS
Dukung Hidup Sehat, Juicefriend Buka Outlet di Rumah Sakit Targetkan Pasien dan Nakes

Dukung Hidup Sehat, Juicefriend Buka Outlet di Rumah Sakit Targetkan Pasien dan Nakes

Selasa, 2 Desember 2025 | 21:04

Dalam langkah strategis untuk mendekatkan pilihan minuman bernutrisi ke pusat kesehatan, Juicefriend, brand minuman segar berbahan dasar buah dan sayur, resmi membuka cabang ke-14. Lokasi terbaru ini berada di Rumah Sakit Permata Keluarga

NASIONAL
Penyebab Keracunan Susu MBG Terkuak, Distribusi Tanpa Cold Chain Pemicu Tumbuhnya Mikroba

Penyebab Keracunan Susu MBG Terkuak, Distribusi Tanpa Cold Chain Pemicu Tumbuhnya Mikroba

Rabu, 3 Desember 2025 | 16:51

Isu keracunan makanan yang terjadi dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) khususnya yang terkait dengan penyediaan susu sekolah, mendapat sorotan dari berbagai pihak.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill