Connect With Us

Meski Calon Terkuat, Wali Kota Tangerang Belum Memikirkan Pilkada

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 26 April 2017 | 13:00

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah saat berkunjung ke Puskesmas Cibodasari, Minggu (12/3/2017). Pemkot Tangerang menambah pelayanan Layanan Unit Gawat Darurat (UGD) 24 jam. (@tangerangnews 2017 / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNEWS.com-Diantara nama-nama yang akan digadang dalam Pilkada Kota Tangerang 2018, nama Wali Kota Tangerang Arief R Wismanyah menjadi salah satu calon yangf masih kuat  untuk kembali maju. Ditanya terkait hal tersebut, Arief  mengaku masih fokus kerja menyelesaikan programnya.


“Saya masih punya masa jabatan samapai tahun 2018. Di sisa akhir masa jabatan ini, ya kerja aja,” kata Arief saat ditemui di rumahnya, di Jalan Sinar Hati No 1, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Rabu (26/4/2017).

Dia tidak menampik jika sudah ada sejumlah partai yang mendekatinya, salah satunya PDIP.  Namun menurutnya hal itu hanya sekedar silaturahmi.
“Ya masa silaturahmi dilarang. Sebelum-sebelumnya juga sudah. Tapi memang belum mengerucut,” katanya.


Arief juga berharap dukungan dari semua pihak untuk terus bersinergi menjalankan program-prohram Pemerintah Kota Tangerang.

NASIONAL
Bahlil Syaratkan SPBU Swasta Jangan Ngatur Pemerintah Jika Ingin Dapat Kuota Impor BBM

Bahlil Syaratkan SPBU Swasta Jangan Ngatur Pemerintah Jika Ingin Dapat Kuota Impor BBM

Jumat, 24 Oktober 2025 | 17:58

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan pihak pengelola SPBU swasta agar patuh terhadap regulasi yang telah ditetapkan pemerintah.

TANGSEL
Pemkot Tangsel Tunggu Kejelasan Pusat Terkait Revisi Aturan soal PSEL

Pemkot Tangsel Tunggu Kejelasan Pusat Terkait Revisi Aturan soal PSEL

Jumat, 24 Oktober 2025 | 18:01

Proyek Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) senilai Rp 2,1 triliun kini menghadapi ketidakpastian regulasi menyusul terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) No 109/2025 yang merevisi Perpres No 35/2018.

OPINI
Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Jumat, 24 Oktober 2025 | 19:11

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill