Connect With Us

Dipertemukan, Orang Tua Italia Memaafkan Pelaku

Sayuti Tan Malik | Selasa, 11 Juli 2017 | 18:00

Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan dan Kapolres Metro Tangerang Kombespol Harry Kurniawan bersama Keluarga almarhumah Italia, saat mengintrogasi tersangka berinisial MAN pelaku penembakan, Selasa (11/7/2017). (@TangerangNews2017 / Sayuti Tan Malik)

TANGERANGNEWS.com-Polres Metro Tangerang penuhi harapan ke keluaraga Italia Chandra Kirana Putri, untuk menangkap hidup-hidup rekan penembak Italia. Pelaku berinisial MAN, menyerahkan diri kepada polisi di Lampung, Senin (10/7/2017).

Tersangka yang berinisial MAN ini menyerahkan diri kepada petugas. Diduga karena takut polisi menindak tegas pelaku jika tak segera menyerahkan diri," kata Kombespol Harry Kurniawan, Kapolres Metro Tangerang, Selasa (11/7/2017).

Harry menambahkan, dia berharap dengan ditangkapnya MAN ini melunasi semua hutang pihak kepolisian kepada keluarga korban. Sehingga nantinya dapat menciptakan rasa aman bagi masyarakat.

"Tentunya kami berharap masyarakat terus waspada dan berhati-hati terhadap adanya gangguan keamanan. Karena dengan waspada dapat mencegah terjadinya kejadian serupa," pungkasnya.

Pihak kepolisian pun kemudian mempertemukan orang tua Italia, Ferry Chandra, 56, dan Sugiarti, 55, dengan MAN di Polda Metro Jaya. Kepada orang tua Italia, MAN meminta maaf atas perbuatan yang dilakukan.

Sementara Ibu Italia, Sugiarti, mengaku telah ikhlas dan memaafkannya. Namun demikian, dia meminta pihak kepolisian menjatuhi hukuman yang setimpal, karena perbuatan pelaku yang keji telah menghilangkan nyawa anak kesayangannya.

“Nyawa anak saya tidak akan terganti. Dia harapan masa depan saya, setiap lihat fotonya saya selalu menangis,” katanya sambil meneteskan air mata di Polda Metro Jaya. MAN diketahui sebagai rekan Saiful yang menembak mati Italia. Sedangkan MAN yang mengendarai sepeda motor. Aksi penembakan itu terekam kamera CCTV.

Setelah sebulan penyelidikan,  polisi berhasil mengetahui persembunyian Saiful  di Lampung. Namun saat penangkapan, Saiful tewas ditembak petugas karena melawan dengan senjata api.(RAZ)

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Memuaskan, Segini Ranking Nilai TKA 2026 di Banten

Belum Memuaskan, Segini Ranking Nilai TKA 2026 di Banten

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:23

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah merilis hasil Tes Kemampuan Akademik atau TKA 2025 untuk siswa kelas 12.

WISATA
Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:25

Memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pengendara yang hendak menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, mendapat kelonggaran aturan lalu lintas.

HIBURAN
Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Kamis, 25 Desember 2025 | 11:35

Sejumlah pusat perbelanjaan besar di wilayah Tangerang memutuskan membatalkan pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru 2026. Keputusan ini diambil sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap masyarakat di Sumatera

BANTEN
Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:26

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menerbitkan kebijakan larangan penggunaan kembang api dan petasan menjelang perayaan Tahun Baru 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill