Connect With Us

Mahasiswa Binus Terjun dari Gedung, Begini Kata Kampus

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 4 Oktober 2018 | 23:38

Ilustrasi Bunuh Diri. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Kampus Binus menyatakan bahwa Richardo Reynardi, 21, adalah mahasiswanya. Binus menyangkal jika penyebab tewasnya warga Poris, Kota Tangerang itu karena tidak lulus sidang skripsi.

"Richardo Reynardi tercatat sebagai mahasiswa Jurusan International Business Management dengan NIM 19011461880," ujar Haris Suhendra Corporate Public Relations Binus University, Kamis (4/10/2018).

Informasi yang beredar bahwa korban tidak lulus skripsi menjadi penyebab lompat dari gedung, dinyatakannya, tidak lah benar.

"Motif masih belum diketahui. Meninggalnya, disebabkan tidak lulus sidang skripsi itu tidak benar, status sang mahasiswa belum mengambil skripsi," ungkapnya.

Kendati demikian, Haris tak menjawab ketika ditanya apakah korban merupakan mahasiswa semester akhir. 

"Saat ini masih mengumpulkan informasi hasil olah TKP dari Kepolisian. Saat ini lembaga juga sudah melakukan program untuk memperkuat karakter mahasiswa dan akan terus direview dan ditingkatkan," paparnya.

Seperti diketahui, korban tewas setelah terjun bebas dari gedung Kampus Binus Alam Sutera, Jalan Alam Sutera, Pinang, Kota Tangerang, Kamis (4/10/2018) siang. Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan.(DBI/HRU)

BISNIS
Naik 99,56 Persen, J Trust Bank Catat Laba Bersih Rp87,83 Miliar di Kuartal I 2025

Naik 99,56 Persen, J Trust Bank Catat Laba Bersih Rp87,83 Miliar di Kuartal I 2025

Selasa, 29 April 2025 | 19:55

PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) melanjutkan kinerja positif dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp87,83 miliar dalam Laporan Keuangan Kuartal I tahun 2025.

NASIONAL
Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Kamis, 1 Mei 2025 | 12:16

Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?

TANGSEL
Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill