Connect With Us

Kenaikan NJOP di Kota Tangerang Dikritik DPRD

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 13 Maret 2020 | 16:16

Ilustrasi NJOP. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com–Fraksi PKS DPRD Kota Tangerang mengkritik program Pemerintah Kota Tangerang yang menaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) mulai tahun 2020. 

Seperti diketahui, kenaikan NJOP menyesuaikan dengan pasar dan dipastikan tidak akan melebihi harga pasar itu sendiri.

Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tangerang Hidayat mengatakan kenaikan NJOP tersebut berasumsi peningkatan harga tanah dan pertimbangan properti. 

"Hemat kami kebijakan itu harus diukur atas kondisi realitas dan kondisi objektif masyarakatnya," ujar Hidayat, Jumat (13/3/2020). 

Dalam program kenaikan NJOP ini, Pemkot Tangerang juga memberikan subsidi penuh akibat kenaikan tersebut, sehingga tagihan PBB-P2 tidak akan mengalami perubahan.

Namun, menurut Hidayat, di tengah kondisi ekonomi melemah daya beli menurun dan lapangan pekerjaan terbatas, kebijakan menaikan NJOP berdampak pada nilai BPHTB dan PBB warga.

"PBB P2 itu yang besaran pembayaran pajaknya di bawah Rp100 ribu. Itu hanya luas tanah 40 meter persegi untuk nilai NJOP Rp2,5 juta. Kebanyakan warga bayar PBB diatas Rp100 ribu tidak dapat fasilitas ini," katanya. 

Pasalnya, kata dia, warga didominasi membayar PBB di atas Rp100 ribu. Maka, mereka pun tidak mendapat fasilitas subsidi Pemkot Tangerang tersebut. 

"Sebelum ada kenaikan saja keluhan warga demikian deras apalagi setelah kenaikan setiap tahunnya. Terlebih nilai kenaikan sampai 500 persen," katanya. 

Ia menambahkan seharusnya kenaikan NJOP bisa meningkatkan fasilitas sarana dan peningkatan ekonomi warga. Ia meminta program kenaikan ini dikaji ulang karena merugikan masyarakat. 

"Jangan orientasi mengejar PAD (pendapatan asli daerah) tapi menyulitkan warga," pungkasnya. (RMI/RAC)

BISNIS
Jangan Tergiur Harga Murah! Simak Kunci Memilih Wedding Organizer yang Aman

Jangan Tergiur Harga Murah! Simak Kunci Memilih Wedding Organizer yang Aman

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:56

Impian pernikahan sempurna bisa kandas jika salah memilih penyedia jasa, terutama Wedding Organizer (WO) atau vendor paket pernikahan.

SPORT
Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:31

Shin Tae-yong mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi timnas Indonesia yang sedang berada dalam periode kurang baik setelah gagal melaju ke putaran final Piala Dunia 2026.

TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

PROPERTI
Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:03

Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill