Connect With Us

Tiap Pekan, Warga Sudimara Pinang Disinfektan Lingkungan Secara Mandiri

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 10 April 2020 | 20:49

Warga Sudimara Pinang berswafoto setelah melakukan penyemprotan disinfektan di Kelurahan Sudimara Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Jumat (10/4/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Warga di lingkungan RT 2/5 Kelurahan Sudimara Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, melakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri sebagai upaya mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.

Kegiatan itu dilakukan secara bersama-sama, terutama oleh kelompok pemuda.

"Penyemprotan disinfektan ini dilakukan mandiri, swadaya masyarakat. Dari masyarakat untuk masyarakat," kata Maryasin, Jumat (10/4/2020).

Selain itu menurutnya, semua warga di lingkungan tempat tinggalnya saat ini tengah menggalakkan gerakan hidup bersih. Ia meyakini bahwa pada saatnya nanti, masyarakat mampu menerapkan program tersebut sesuai protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

Warga Sudimara Pinang berswafoto setelah melakukan penyemprotan disinfektan di Kelurahan Sudimara Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Jumat (10/4/2020)

"Alhamdulillah warga sangat antusias, saling gotong royong untuk penyemprotan disinfektan secara swadaya ini," katanya.

Ia melanjutkan, kegiatan penyemprotan ini rutin diselenggarakan seminggu sekali dan bahkan dua kali penyemprotan dalam sepekan. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Tangerang.

"Warga sangat bersemangat sekali. Pekan depan akan kami lanjutkan kembali penyemprotannya. Karena bahan-bahannya juga masih banyak," terangnya.

"Mudah-mudahan dengan usaha pencegahan yang kami lakukan ini dapat menekan angka penyebaran Covid-19 di Kota Tangerang," pungkasnya. (RMI/RAC)

NASIONAL
Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Kamis, 1 Mei 2025 | 12:16

Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?

BANTEN
Hari Buruh, Gubernur Banten Soroti Dampak AI Terhadap Dunia Kerja

Hari Buruh, Gubernur Banten Soroti Dampak AI Terhadap Dunia Kerja

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:47

Gubernur Banten Andra Sony menyoroti perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) terhadap dunia Ketenagakerjaan, saat menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Kabupaten Tangerang, Kamis 1 Mei 2025.

MANCANEGARA
Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Rabu, 23 April 2025 | 12:03

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, Jepang justru membuka peluang kerja yang sangat besar bagi tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Jumat, 25 April 2025 | 13:22

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Dirjen GTK) menerbitkan kebijakan baru yang mewajibkan guru dari seluruh jenjang pendidikan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill