Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN
Kamis, 25 April 2024 | 18:19
Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.
TANGERANGNEWS.com–Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang segera memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk percepatanan penanganan COVID-19.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengatakan pihaknya menyiapkan anggaran Rp241 miliar untuk pelaksanaan jaring pengaman sosial bagi warga terdampak wabah COVID-19.
"Kita total anggaran Rp241 miliar. Ini untuk kegiatan dan penanganan jaring pengamanan sosial selama tiga bulan," ujar Arief, Senin (13/4/2020).
Menurutnya, Pemkot Tangerang akan mem-backup jaring pengaman sosial terutama bagi warga yang tidak menerima bantuan dari pemerintah pusat.
"Kebijakannya pemerintah pusat ada Pra Kerja dan PKL dan lain-lain. Yang tidak ter-cover akan di-cover pemerintah daerah," ungkapnya.
Arief menjelaskan, dari hasil pendataan Pekerja Sosial Masayarakat (PSM) dengan RT dan RW serta diverifikasi kelurahan-kelurahan, ada sekira 64 ribu data jaring pengaman sosial atau masyarakat terdampak corona seperti ojol, PKL, karyawan yang di-PHK atau dirumahkan.
Untuk pemberian bantuan, Arief memastikan pendataan dan verifikasi dilakukan secara berlapis. Kata dia, Pemkot Tangerang juga memiliki aplikasi SIRONA (Usir Corona) yang menunjukan ketersediaan bantuan hingga penyaluran.
“Masyarakat juga bisa ikut memonitor penyalurannya,” jelasnya.
Pemkot Tangerang juga mendorong pembuatan Kampung Siaga Corona (SIGACOR) di seluruh RT untuk memaksimalkan persiapan jika PSBB diterapkan.
"Dalam Kampung SIGACOR kami membuat Lumbung Tangerang Bersedekah, jadi sertiap masyarakt menyumbang beras satu gelas dan disetorkan ke RW,” tuturnya.(RMI/HRU)
Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.
Selama libur Lebaran 2024, Kota Tangerang memiliki berbagai tempat yang masih dapat dikunjungi.
Transportasi umum Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta), bakal ditetapkan tarif berbayar sebesar Rp3.500.
Usai Lebaran 2024. sebanyak 1.274 jiwa penduduk baru tercatat datang ke wilayah Kabupaten Tangerang.