Connect With Us

Tolak Palang Otomatis, Warga Ciledug Blokade Jalan Kompleks

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 14 September 2020 | 16:54

Spanduk penolakan warga terhadap penerapan palang di Gang H. Djum 1, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang. (TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com–Warga Gang H. Djum 1, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang menolak rencana penerapan palang otomatis di kompleks Mahkota Simprug, Senin (14/9/2020).

Warga pun sempat memblokade jalan masuk ke kompleks ini dengan membentangkan kain berisi pesan penolakan tersebut.
Lihin, salah seorang warga yang menolak mengatakan, penerapan palang otomatis tersebut akan menutup akses warga.

"Kalau ada plang warga harus muter ke Puri Beta dulu. Jauh," ujarnya.
Menurutnya, tak sedikit warga yang beraktivitas melalui akses jalan tersebut. Terlebih, akses itu sudah cukup lama menghubungkan wilayah Ciledug dengan Larangan.

"Kami berharap warga bisa melintas seperti biasa," ucapnya.
Warga yang menolak telah menemui pihak pengembang dan kelurahan. Dari pertemuan ini, telah didapatkan solusi.

"Solusinya warga tetap bisa lewat. Hanya saja, kita enggak tahu ke depannya gimana," katanya.

Kasie Tramtib Kecamatan Ciledug Syahrie mengaku permasalahan ini dipicu karena kesalahpahaman.
"Hanya _miss_ (salah) komunikasi saja itu. Warga mengira kalau ada plang otomatis nanti tidak bisa melintas," jelasnya.

Padahal, menurut Syahrie, warga tetap dapat melintas seperti biasanya. Nantinya warga sekitar akan diberikan kartu pengenal.

"Ini kan hanya untuk keamanan di perumahan itu. Jadi, ya, wajar. Terkecuali nantinya warga tidak boleh melintas," ucapnya.

Syahrie mengaku permasalahan ini sudah selesai. Dia memastikan sudah tidak ada spanduk penolakan di lokasi sekitar.

"Sudah kita copot tadi bersama dengan Lurah dan Polsek Ciledug," pungkasnya.(RMI/HRU)

BANTEN
Berpotensi Kelola Rp42 triliun, Andra Soni Dorong Pemda Pindahkan RKUD ke Bank Banten

Berpotensi Kelola Rp42 triliun, Andra Soni Dorong Pemda Pindahkan RKUD ke Bank Banten

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:40

​Gubernur Banten Andra Soni mendorong seluruh pemerintah daerah (pemda) kabupaten dan kota di Provinsi Banten untuk menempatkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) di Bank Banten.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

SPORT
Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Rabu, 17 Desember 2025 | 13:35

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardjibmemastikan pengumuman pelatih Timnas Indonesia akan dilakukan bersamaan dengan pelatih Timnas Indonesia U-23.

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill