TANGERANGNEWS.com-Para pedagang daging di Pasar Anyar, Kota Tangerang melakukan aksi mogok jualan karena tingginya harga daging sapi.
Mogok jualan dilakukan mulai Senin 28 Februari sampai Jumat 4 Maret 2022. Mereka mogok jualan mengikuti surat imbauan dari Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI).
Pantauan di Pasar Anyar, Kota Tangerang, para pedagang daging menutup jualannya. Lapak-lapak pedagang daging tidak menggelar aktivitasnya.
Sejumlah pedagang ada yang berjaga untuk mengantisipasi adanya pedagang yang tetap memaksa berjualan.
Pedagang daging di Pasar Anyar, Anom mengatakan, aksi mogok disepakati sebagai bentuk protes dari meroketnya harga daging sapi.
"Iya kita serentak sepakat mogok sampai Jumat 4 Maret 2022 se-Jabodetabek. Ya semoga sih bisa turun lagi habis itu," ujarnya, Selasa 1 Maret 2022.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, harga daging sapi saat ini berada di kisaran Rp145-Rp150 ribu per kilogram. Sedangkan harga normal Rp120-Rp125 ribu per kilogram.
"Nah pelanggan juga banyak yang komplain. Kita juga enggak bisa berbuat apa-apa. Enggak mungkin jual di harga yang sama," kata Anom.
Pedagang daging lainnya, Andyar berharap, para konsumen bisa memahami jika saat ini harga daging sapi sedang tinggi-tingginya.
"Supaya pembeli juga tahu harga sedang mahal. Karena banyak yang mengeluh dan menuduh pedagang main naikin harga seenaknya," jelas Andyar.