Connect With Us

Petani Ditipu Sarjana Gadungan di Tangerang, 850 Kg Bawang Dibawa Kabur

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 31 Maret 2022 | 21:06

Pelaku penipuan dan penggelapan di Neglasari Kota Tangerang berhasil diamankan Polsek Neglasari. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Ironis dialami Sarminto, petani bawang asal Desa Kajang, Kecamatan Sawahan, Magetan, Jawa Timur karena menjadi korban penipuan dan penggelapan di Neglasari, Kota Tangerang.

Sebanyak 850 Kg bawang merah senilai Rp21 juta yang dia bawa dari Magetan untuk dijual dengan sistem COD (cash on delivery), ternyata dibawa kabur oleh pelaku bernama Mustopa.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu 27 Maret 2022, sekitar pukul 12.00 WIB, di kios yang berlokasi di Jalan Pembangunan III, Kecamatan Neglasari.

Pelaku, asal Kabupaten Kaur Bengkulu, yang sehari-hari berjualan bawang di Pasar Induk, Jatiuwung, Kota Tangerang, berpura-pura sebagai sarjana.

Awalnya, korban mencoba memasarkan hasil pertanian bawangnya dengan memanfaatkan media sosial.

Anak korban pun kemudian memposting hasil panen bawang merah mereka ke akun Facebook miliknya.

lalu, pelaku melalui akun Facebooknya yang bernama UD Mandiri menyatakan berminat untuk membeli dilanjutkan berkomunikasi dengan WhatsApp.

Adapun profile Facebook pelaku dituliskan merupakan lulusan Universitas Trisakti.

“Tersangka ini bukan lulusan Universitas Trisaksi, dia hanya lulusan SD 03 Kabupaten Kaur Bengkulu," kata Kapolsek Neglasari Kompol Putra Pratama, Kamis 31 Maret 2022.

Menurutnya, korban berangkat dari Magetan ke Tangerang menyewa mobil Pickup L300. Sesampainya di alamat yang diarahkan oleh pelaku yaitu di Jalan Pembanguan III Neglasari, muatan bawang merah tersebut diturunkan dari mobil.

Pelaku kemudian mengajak makan siang ke warung daerah Cikokol, lalu pada saat di warung, pelaku pamit ke kamar mandi. Namun ia tidak balik lagi.

Korban pun buru-buru kembali ke lokasi kios tempat menurunkan bawang merah. Ternyata bawang merah korban dan pelaku sudah tidak ada.

Untuk meyakinkan korban, pelaku mengirimkan foto KTP dirinya yang ternyata menggunakan KTP orang lain. Fotonya ganti dengan foto dirinya sendiri.

"KTP yang digunakan pelaku atas nama Zulkarnain yang beralamat di Kampung Gelam, RT 11/2, Kelurahan Gelam Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang,” kata Kapolsek.

Setelah berhasil menipu, pelaku masih sempat mengejek korban via aplikasi pesan Whatsapp karena terlalu gampang ditipu. 

“Korban dari pelaku ini adalah orang-orang susah, petani yang berjuang lama untuk menanam bawang merah hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari setelah panen, ditambah ejekan pelaku kepada korban membuat kami Polsek Neglasari berupaya maksimal untuk menangkap pelaku dan Alhamdulillah baru hari ke lima berhasil kami tangkap karena licinnya pelaku ini," jelas Kapolsek. 

Korban saat ini tidak hanya Sarminto, petani bawang asal Temanggung bernama Hartanto juga mengalami kejadian yang hampir serupa.

Tanggal 11 Maret 2022, korban berangkat dari Temanggung Jawa Timur menuju Tangerang dengan membawa bawang merah sebanyak 50 karung dengan berat total 1.550 Kg (1,5 Ton) senilai Rp33 juta.

Hartanto diajak ketemuan oleh pelaku di kios pinggir Jalan Jenderal Sudirman, Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, tepatnya di dekat Paragon Square Apartemen.

Adapun modus hampir serupa, setelah menurunkan muatan korban diajak makan Bersama kemudian pelaku pura-pura membeli rokok kemudian menghilang. 

Kapolsek menjelaskan bahwa Hartanto awalnya juga dihubungi oleh pelaku via Facebook. Tidak menutup kemungkinan masih banyak korban-korban lain.

“Kami menghimbau kepada korban lain dari pelaku ini bisa datang ke Polsek Neglasari atau bisa menghubungi Polsek kami via Telpon, kami akan datang langsung untuk menemui korban-korban dari pelaku ini," tambah Putra.

Pelaku dikenakan pasal penipuan dan atau penggelapan Jo Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dengan ancaman pidana 15 tahun penjara.

TANGSEL
Tertangkap saat Beraksi di Serpong Park, Maling Motor Babak Belur Diamuk Massa

Tertangkap saat Beraksi di Serpong Park, Maling Motor Babak Belur Diamuk Massa

Senin, 3 November 2025 | 16:45

Seorang pria diduga pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) babak belur setelah tertangkap warga di kawasan Perumahan Serpong Park, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel),

KOTA TANGERANG
Hadapi Cuaca Ekstrem hingga Akhir Tahun, Pemkot Tangerang Fokus Sampah, Drainase, hingga Pohon Tumbang

Hadapi Cuaca Ekstrem hingga Akhir Tahun, Pemkot Tangerang Fokus Sampah, Drainase, hingga Pohon Tumbang

Senin, 3 November 2025 | 21:18

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggelar Rapat Kewilayahan menyerap aspirasi sekaligus menggeber strategi mitigasi komprehensif menghadapi puncak musim penghujan dan cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi hingga akhir tahun.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill