Connect With Us

Harap Tak Digusur, DPRD Minta Satpol PP Jaga Makam Buyut Jenggot Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 8 Agustus 2022 | 16:32

Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Turidi Susanto saat menyampaikan sambutan di area Makam Buyut Jenggot, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Senin 8 Agustus 2022. (@TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-DPRD Kota Tangerang meminta aparat Satpol PP untuk berjaga di Makam Buyut Jenggot, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Senin 8 Agustus 2022.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Turidi Susanto saat inspeksi mendadak (sidak) dalam rangka menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait keberadaan Makam Buyut Jenggot.

Menurut Turidi, rencananya makam ini akan digusur pengembang. "Kita sidak untuk menindaklanjuti aspirasi kaitan dengan Makam Buyut Jenggot yang informasinya akan digusur," ujarnya.

Turidi mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah langkah dalam menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait Makam Buyut Jenggot ini. Langkah awal, katanya, DPRD Kota Tangerang meminta aparat Satpol PP untuk berjaga di makam tersebut.

"Tadi sudah saya perintahkan Satpol PP untuk bisa menjaga makam ini sambil proses yang kita lakukan," jelasnya.

Turidi menyebut, pihaknya sedang melakukan komunikasi di tingkat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang. Turidi berharap Makam Buyut Jenggot ini tidak digusur. Bahkan, ia harap makam ini menjadi cagar budaya.

"Insyaallah kita berharap makam ini tidak digusurlah, karena bagaimanapun kita sedang melestarikan wisata religi, bahwa kita juga ternyata punya makam-makam, apalagi Syekh Buyut ini keturunan Sultan Ageng Tirtayasa ini kan luar biasa," ungkapnya.

Turidi menuturkan, pihaknya sudah melayangkan pemanggilan terhadap pihak pengembang. Namun, pihak pengembang tidak datang.

"Saya kira yang kita lakukan komunikasi persuasif dan dinas melakukan komunikasi dengan pengembang. Semoga ini menjadi bagian yang bisa kita lestarikan, karena kita butuh budaya, kita juga butuh wisata religi," ucapnya.

Adapun terkait dengan izin pembangunan di lokasi itu, kata Turidi, pihaknya telah berkomunikasi dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Rencananya, DPMPTSP akan memberikan site plan pembangunan pengembang itu.

"Insyaallah Dinas Perizinan (DPMPTSP) menjanjikan akan memberikan site plan ke kita. Makannya saya juga nggak bisa bicara banyak karena secara teknis kaitan gambar desain kita belum megang detail. Dan kami akan berikan masukan ke pemerintah, kalau misalnya harus dilakukan penyegelan, saya kira pemerintah harus tegas melakukan hal tersebut kalau ini melanggar dari sistem yang ada,” papar Turidi.

Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang Saeroji menambahkan kehadiran wakil rakyat di makam ini dalam rangka melakukan fungsi penganggaran, pengawasan, dan legalitas. Dia menyatakan, pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang untuk segera berkoordinasi dengan pihak pemerintah provinsi dalam mengkaji Makam Buyut Jenggot.

"Anggaran juga silakan kalau memang dibutuhkan untuk kajian ini dianggarkan supaya di KUA PPAS ada proses legalitas," katanya.

KOTA TANGERANG
Pemkot Tangerang Siagakan 800 Personel 24 Jam Penuh Tangani Banjir Akibat Cuaca Ekstrem

Pemkot Tangerang Siagakan 800 Personel 24 Jam Penuh Tangani Banjir Akibat Cuaca Ekstrem

Senin, 8 Desember 2025 | 19:41

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menyiapkan 800 personel dalam mengantisipasi cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi, khususnya banjir.

BANTEN
Banten Siap Terapkan Hukuman Kerja Sosial untuk Pelaku Tindak Pidana Ringan pada 2026

Banten Siap Terapkan Hukuman Kerja Sosial untuk Pelaku Tindak Pidana Ringan pada 2026

Senin, 8 Desember 2025 | 21:15

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mengambil langkah menyongsong pemberlakuan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) baru pada 1 Januari 2026.

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Selasa, 2 Desember 2025 | 14:59

Meski sudah dipakai puluhan tahun, tak banyak yang tahu bahwa warna seragam sekolah di Indonesia ternyata memiliki makna tersendiri. Mulai dari putih-merah, putih-biru, hingga putih-abu, setiap kombinasi warna dirancang

KAB. TANGERANG
Bikin Macet, 28 Lapak PKL di Jalan Raya Balaraja Dibongkar Satpol PP

Bikin Macet, 28 Lapak PKL di Jalan Raya Balaraja Dibongkar Satpol PP

Senin, 8 Desember 2025 | 19:48

Sebanyak 28 lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di bahu Jalan Raya Balaraja, Kabupaten Tangerang dibongkar aparat Satpol PP.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill