Connect With Us

Jadi Warisan Budaya, Ini Sejarah Gambang Kromong yang Populer di Kalangan Cina Benteng

Fahrul Dwi Putra | Sabtu, 1 Oktober 2022 | 17:04

Gambang kromong ditetapkan jadi warisan budaya asal Kota Tangerang. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Gambang kromong ditetapkan  Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sebagai warisan budaya tak benda (WBTB) asal Kota Tangerang pada Jumat, 30 September 2022.

Gambang kromong merupakan orkes tradisional Betawi yang di dalamnya banyak dipengaruhi kebudayaan Cina.  Awalnya, gambang kromong muncul dan populer di kalangan masyarakat peranakan Cina dan Betawi yang berada di Batavia dan sekitar daerah pinggiran Tangerang atau yang dikenal dengan sebutan Cina Benteng.

Saat pertama kali muncul, kesenian ini awalnya hanya bernama gambang. Kemudian. sejak awal abad ke-20 namanya menjadi gambang kromong, lantaran penambahan instrumen baru berupa kromong tersebut. Hal itu diprakasai oleh Nie Hoe Kong.

Adapun alat musik gambang kromong antara lain, Gambang, Kromong, Kongahyan, Tehyan, Sukong, Ningnong, Jutao, Kecrek, Suling/Basing, Gendang, Kempul, dan Gong. 

Unsur perpaduan dari kebudayaan Cina tersebut dapat dilihat pada instrumen gesek dan tiup dari Cina, instrumen Gendang dari Sunda, dan instrumen Gambang, Kromong, Kempul, Kecrek serta Gong dari Jawa.

Baca juga: 

Silat Beksi Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Kota Tangerang, Begini Sejarahnya

Bacang Ditetapkan Jadi Warisan Budaya dari Kota Tangerang

Dahulu gambang kromong digunakan untuk membawakan lagu-lagu Cina, sehingga hanya dinikmati oleh kaum Cina Benteng. Hal ini kemudian disebut dengan gambang kromong jenis tempo dulu.

Kemudian memasuki jenis gambang kromong modern,  ditandai dengan mulai digunakan untuk mengiringi teater Lenong dan lagu yang dibawakan juga dipadukan dengan budaya Arab dan Barat yang terlihat dari rebab dan gitar.

Seiring perkembangannnya, masyarakat Betawi menjadikan gambang kromong sebagai sarana penyemarak dalam upacara adat seperti perkawinan, nazar, dan sunatan serta hiburan khas Betawi lainnya.

Gambang kromong semakin populer ketika seniman asal Betawi, Benyamin Sueb memperkenalkan dan mengangkat kesenian gambang kromong dengan memadukan musik luar seperti Rock dan Blues yang sedang beken pada saat itu. 

Tidak hanya memadukan dengan musik luar, Benyamin juga memasukan alat musik modern seperti organ, gitar listrik dan bass ke dalam musik Gambang Kromong.

Lagu-lagu yang dimainkan oleh musik gambang kromong cenderung bersifat gembira dan penuh humor dengan pantun. 

Ada tiga jenis lagu yang sering dibawakan oleh musik Gambang Kromong yaitu lagu pobin, lagu dalem dan lagu sayur.

Lagu pobin yaitu lagu klasik dari gambang kromong yang hanya berisikan instrumental dan ada pula yang memakai syair, contoh lagu pobin yang hanya instrumentalia saja yakni Pobin Kong Ji Liok, sementara lagu pobin yang memiliki syair yakni Pobin Mas Nona

Lagu dalem lebih cenderung kepada syair dan pantun, misalnya Tanjung Burung, Kampung Melayu atau Jali-jali Kacang Buncis. Selain itu, untuk lagu gambang kromong jenis  lagu sayur di mana lagu ini merupakan lagu modern yang ada dalam orkes gambang kromong.

Lagu ini diawali dengan pantun yang menjadi ciri khas musik pembukanya dan syair yang terdapat di lirik lagunya tidak baku seperti Kincir-kincir, Ondel-ondel, Jali-jali dan Surilang.

BISNIS
8 KPI Software yang Paling Akurat untuk Ukur Kinerja Tim di 2025

8 KPI Software yang Paling Akurat untuk Ukur Kinerja Tim di 2025

Selasa, 21 Oktober 2025 | 14:56

Kinerja tim merupakan salah satu indikator keberhasilan organisasi. Untuk memastikan tujuan bisnis tercapai, perusahaan perlu menetapkan Key Performance Indicator (KPI) yang terukur dan memantau pencapaiannya secara rutin.

PROPERTI
Paramount Land Optimistis Hudson Square Bakal Jadi Pusat Gaya Hidup dan Bisnis Baru di Gading Serpong Tangerang

Paramount Land Optimistis Hudson Square Bakal Jadi Pusat Gaya Hidup dan Bisnis Baru di Gading Serpong Tangerang

Jumat, 24 Oktober 2025 | 18:44

Paramount Land memulai pembangunan kawasan terbaru bertajuk, Hudson Square @ Manhattan District, yang berlokasi di Paramount Gading Serpong, melalui seremoni peletakan batu pertama digelar pada Jumat, 24 Oktober 2025.

KOTA TANGERANG
Bocah 8 Tahun di Pamulang Diduga Hanyut saat Kejar Sandal yang Terbawa Arus

Bocah 8 Tahun di Pamulang Diduga Hanyut saat Kejar Sandal yang Terbawa Arus

Minggu, 26 Oktober 2025 | 23:08

Seorang bocah laki-laki bernama AMR, 8, diduga hanyut terseret arus selokan di kawasan Pamulang Estate, Kelurahan Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel, pada Minggu 26 Oktober 2025, sore.

TANGSEL
Proses Pemilihan Ketua Tidak Jelas, Muskota Kadin Tangsel Ricuh

Proses Pemilihan Ketua Tidak Jelas, Muskota Kadin Tangsel Ricuh

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 18:16

Musyawarah Kota (Mukota) IV Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) 2025 yang sedianya menjadi ajang penting penentuan nahkoda baru organisasi pengusaha ini, berjalan alot dan memicu ketegangan, pada Sabtu, 25 Oktober 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill