Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang
Jumat, 13 Juni 2025 | 10:54
Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.
TANGERANGNEWS.com- Penumpukan sampah adalah masalah serius yang mengancam lingkungan kita. Sampah dapat menjadi penyebab banjir dan penyebaran penyakit.
Namun, sebelum membuang sampah, kita dapat memanfaatkannya dengan membuat bank sampah.
Bank sampah berperan penting dalam proses pemilahan sampah, terutama sampah rumah tangga.
Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah untuk membuat bank sampah yang efektif.
Langkah 1: Persiapan dan Kemauan
Langkah pertama adalah memiliki kemauan untuk mengurus bank sampah. Pastikan ada komitmen dari warga sekitar untuk menjalankannya.
Selanjutnya, bentuk struktur organisasi yang lengkap, mulai dari ketua, sekretaris, bendahara, dan lainnya.
Anda juga perlu mengajukan permohonan kepada Kelurahan di wilayah Anda untuk mendirikan bank sampah. Mereka akan mengeluarkan surat keputusan yang dibutuhkan.
Langkah 2: Pengelolaan Bank Sampah
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang memberikan bimbingan kepada bank sampah tentang cara efisien memanfaatkan sampah dan mengelola sistemnya. Pastikan semua anggota bank sampah memahami tugas mereka dalam proses ini.
Langkah 3: Kreativitas dan Inovasi
Bank sampah tidak hanya tentang pemilahan sampah. Mereka juga dapat berkreasi dan menciptakan inovasi dari sampah yang mereka kumpulkan.
Ini dapat mencakup pengolahan sampah menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi.
Langkah 4: Manfaatkan Sampah dengan Bijak
Penting untuk masyarakat Kota Tangerang memanfaatkan sampah sebelum dibuang ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) atau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing.
Dengan begitu, penumpukan sampah berlebih dapat dihindari, dan perekonomian warga dapat ditingkatkan melalui kreativitas dan inovasi dalam pengelolaan sampah.
Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.
Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah
Tak hanya digunakan untuk pengobatan penyakit serius, layanan BPJS Kesehatan ternyata juga mencakup perawatan gigi. Salah satunya adalah scaling atau pembersihan karang gigi yang bisa diperoleh secara gratis, selama memenuhi syarat tertentu.
Posko Pengaduan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangerang menerima sejumlah aduan masyarakat, terkait pelaksanaan tahapan seleksi masuk jenjang SMP dan SMA/SMK, Senin 16 Juni 2025.