Connect With Us

Kemenkes Sebut Kasus Cacar Monyet Sudah Ditemukan di Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 26 Oktober 2023 | 05:22

Ilustrasi cacar monyet. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) menyebut adanya indikasi kasus cacar monyet atau monkeypox telah menyebar hingga ke luar DKI Jakarta, termasuk Tangerang.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu dalam keterangan persnya, Kamis, 26 Oktober 2023.

"Di luar DKI, Tangerang sudah ada. Apakah bisa terjadi di daerah? Itu bisa, memungkinkan," ungkap Maxi dikutip dari Kompas.com.

Namun, kata Maxi, terkait rincian jumlah atau kasus aktif terkonfirmasi cacar monyet di Tangerang masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.

Maxi menuturkan, saat ini pihaknya tengah melakukan upaya penanganan, seperti surveilans guna mendeteksi kasus aktif yang kemungkinan menyebar di wilayah-wilayah selain DKI Jakarta. 

Meski begitu, Maxi menjelaskan perlunya kerja sama dari pihak yang paling berisiko agar proses surveilans berjalan dengan lancar.

"Makanya kami sangat butuh sekali keterbukaan, dari kelompok-kelompok yang positif ini mereka berhubungan dengan siapa teman-temannya," ungkapnya.

Menurutnya, dengan keterbukaan proses pelacakan penyebaran kasus cacar monyet lebih mudah dilakukan.

"Jadi kalau mereka terbuka, kami gampang sekali melakukan tracing di mana dia kontak terakhir kapan," tambahnya.

Adapun pengobatan dan vaksinasi cacar monyet dilakukan melalui pemberian obat antivirus dan antibiotik, terutama untuk pasien dengan lesi di kulit. 

"Rata-rata kita ajak isolasi di rumah sakit dan memang pengobatannya lebih banyak asimtomatik," bebernya.

Lanjutnya, pasien akan mengalami kondisi stabil dalam kurun waktu satu sampai dua pekan, perlahan-lahan lesinya menghilang.

"Kalau kondisinya bagus kita bisa pulangkan," pungkasnya.

Sebagai informasi, saat ini di DKI Jakarta terdapat sebanyak 14 kasus cacar monyet dengan sebagian besar dialami oleh laki-laki yang memiliki riwayat kontak seksual dalam beberapa waktu terakhir. 

TEKNO
Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Rabu, 11 Juni 2025 | 19:01

Siloam Hospitals tengah berfokus untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih efisien dan mudah diakses bagi seluruh masyarakat melalui implementasi strategi Next Generation Siloam (NGS).

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

NASIONAL
Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Minggu, 15 Juni 2025 | 22:52

Tak hanya digunakan untuk pengobatan penyakit serius, layanan BPJS Kesehatan ternyata juga mencakup perawatan gigi. Salah satunya adalah scaling atau pembersihan karang gigi yang bisa diperoleh secara gratis, selama memenuhi syarat tertentu.

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill