Warga Miskin Ekstrem di Kabupaten Tangerang Terbanyak se-Banten, Dipicu PHK Massal
Selasa, 16 Desember 2025 | 23:08
Kabupaten Tangerang kini menyandang peringkat daerah dengan jumlah penduduk miskin ekstrem terbanyak di Provinsi Banten.
TANGERANGNEWS.com-Syok berat dialami Anton, warga Perumahan Bumi Mas Raya Blok B6, Kelurahan Cikokol, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, saat membersihkan halaman rumah, Jumat 2 Februari 2024 pagi.
Sebab ular jenis cobra sepanjang 2 meter tiba-tiba saja muncul dari dinding rumahnya.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul, pukul 09.17 WIB. Selain terkejut luar biasa, Anton hanya bisa terdiam karena takut menyaksikan ular sebesar lengan orang dewasa itu.
Sembari memperhatikan gerakan ular, Anton kemudian berinisiatif melaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang.
"Pemilik rumah langsung menelepon kami. Kami langsung bergegas ke lokasi," ujar Komandan Regu 2 Rescue UPT Cibodas BPBD Kota Tangerang Yudi kepada TangerangNews.
Setibanya di lokasi, ular tersebut tidak beranjak dari tempat semulanya. Hewan berbisa mematikan itu masih bersembunyi di balik semak-semak.
"Ular cobra muncul di pembatas rumah, sehingga pemilik rumah yang sedang melakukan bersih-bersih kaget melihat ular itu. Ular tampak bergerak dan bersembunyi di bawah runtuhan dinding,” jelas Yudi.
Berbekal sejumlah perlengkapan, seperti grabstick dan sarung tangan, Yudi beserta anggota regunya langsung mengevakuasi ular besar itu tanpa membutuhkan waktu lama.
"Kami langsung evakuasi ular itu, waktu penanganan kurang lebih 15 menit," terangnya.
Setelah diamankan, ular kemudian disimpan di tempat yang sudah disiapkan dan selanjutnya dibawa ke kantor BPBD.
Kabupaten Tangerang kini menyandang peringkat daerah dengan jumlah penduduk miskin ekstrem terbanyak di Provinsi Banten.
TODAY TAGKetua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardjibmemastikan pengumuman pelatih Timnas Indonesia akan dilakukan bersamaan dengan pelatih Timnas Indonesia U-23.
Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Diporabudpar) Kabupaten Tangerang, memperkirakan tingkat keterisian hotel di wilayahnya meningkat hingga 52 persen dibandingkan saat hari-hari normal saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews