Connect With Us

Lagi Cari Kayu, Warga Periuk Temukan Mayat Pria Membusuk

Yanto | Sabtu, 12 April 2025 | 18:55

Penemuan mayat pria membusuk di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Sabtu 12 April 2025. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Sesosok mayat pria yang mengenakan sarung ditemukan di semak-semak kawasan Jalan Taman Elang, Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, pada Sabtu 12 April 2025.

Dari pantauan di lokasi kejadian, area ditemukannya mayat itu dipenuhi oleh semak belukar dan jalan untuk menuju TKP hanya setapak, walaupun hanya berjarak kurang lebih 100 meter dari jalan raya.

Ketua RW setempat, Hasanudin mengatakan, penemuan mayat itu terjadi sekira pukul 16.00 WIB, ketika salah seorang warganya hendak mencari kayu untuk membuat kandang Sapi.

Namun bukanya mendapatkan kayu yang diharapkan, warga tersebut malah menemukan seorang mayat dengan kondisi sudah membusuk.

"Awalnya itu ada warga yang sedang mencari kayu atau ranting. Kemarin Jumat 11 April 2025, Nah itu kecium bau, sama dia dicari takutnya bangkai apa, ternyata ditelusuri kelihatan ada manusia tergeletak memakai sarung," ujarnya di lokasi.

Hasanudin menyampaikan sarung tersebut belum diketahui secara pasti, apakah memang sengaja ditutupi atau dari awal sudah memakai kain tersebut.

"Posisinya terlentang, yang kelihatan bagian bawah ada sarung atas pakai kemeja atau kaos," tuturnya.

Saat ditemukannya mayat itu, kata Hasan, tidak ada luka-luka yang begitu signifikan. Hanya saja terdapat bercak darah dibagian tangan dan kondisi wajah sudah membiru.

Hasan menuduga, mayat yang berjenis kelamin laki-laki itu sudah menghembuskan nafas terakhirnya lebih dari satu hari. 

Sebab, aroma busuk dan kondisinya yang sudak tidak layak (dipenuhi lalat) menghiasi sepanjang proses evakuasi korban.

"Identitas (mayat), tidak ada ditemukan identitas untuk sementara. Semua tidak ada identitas ditemukan," urainya.

Menurut Hasan, di lokasi kejadian itu memang rawan ular berbisa. Dia pun masih menunggu pihak yang berwajib untuk memastikan penyebab kematian korban.

"Arah ke situ (kekerasan) belum bisa menyimpulkan, karena kita juga hanya melihat kasat mata saja apakah dia kecelakaan ketika mengambil rumput karena di situ juga area rawan,"

"Area buat mengambil rumput dan di situ juga masih banyak ular atau binatang-binatang buas. Cuma untuk arah dugaan kekerasan belum kelihatan, cuma indikasinya itu saja ada bercak darah sama memakai sarung," sambung Hasan.

Untuk sementara ini, Hasan memastikan bahwa mayat tersebut bukan warga dari RT 003/010, Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang. 

Pihak kepolisan pun sudah memasang garis kuning (police line) untuk mensterilkan lokasi kejadian.

Kapolsek Jatiuwung, Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Rabiin saat di konfirmasi membenarkan peristiwa penemuan mayat di Taman Elang 

"Untuk korban kita bawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk menjalankan visum dan mencari identitas dan Polisi membawa beberapa barang bukti. Selain sarung dan pakaian yang dipakai, ada satu buah galon, galon le mineral yang dibawa," tukasnya.

TANGSEL
Soroti Krisis Sampah Tangsel, Menteri PU Sebut Harus Berubah Total ke Sistem PSEL

Soroti Krisis Sampah Tangsel, Menteri PU Sebut Harus Berubah Total ke Sistem PSEL

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:57

Pemerintah Pusat menyoroti krisis sampah yang melanda Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Kementerian Pekerjaan Umum (PU) blak-blakan menyebut kondisi TPA Cipeucang saat ini sudah tidak lagi mampu menampung volume sampah harian.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill