Connect With Us

KPU Kota Tangerang Himbau Lembaga Pemantau Bersikap Netral

| Rabu, 3 Agustus 2011 | 18:51

Ikon Pilkada Gubernur Banten. (tangerangnews / rangga)

TANGERANG-KPU Kota Tangerang meminta kepada enam lembaga pemantau pemilihan gubernur (Pilgub), untuk bersikap netral saat melakukan pengawasan. Jika tidak netral, KPU Kota Tangerang akan mencabut akreditasinya.

Ketua KPU Kota Tangerang, Syafril Elain, saat menerima rombongan lembaga pemantau Reclasseering Indonesia, Rabu (3/8). "Pada pilgub ini saya tidak punya kepentingan apapun. Saya jalankan tugas dengan sukarela, baik itu dikritik maupun didemo. Kami siap untuk netral. Nah, kepada pihak-pihak yang mengaku netral, maka harus bersikap netral. Jangan di mulut saja," ucapnya.

Seperti kepada lembaga pemantau yang bertugas memantau pilgub Banten, kata Syafril, harus menunjukkan netralitas itu. "Saya akan memantau hasil pemantauan dan laporan mereka. Saat ini ada empat pasangan calon, jika hanya ditujukan untuk calon tertentu maka sudah terindikasi lembaga pemantau itu main mata," tandas Syafril.

Jika demikian, lanjut Syafril, dirinya akan merekomendasikan kepada KPU Banten untuk mencabut akreditasi atau ijin pemantauan lembaga pemantau itu. "Harus jelas semuanya, agar tidak ada dusta di antara kita," ujar mantan wartawan itu.

Karena itu Syafril meminta enam lembaga pemantau untuk segera lapor kepada seluruh KPU Kabupaten/Kota di Provinsi Banten, yang mendapat ijin tugas mengawasi pilgub. Sampai saat ini baru Reclasseering Indonesia, yang melapor kepada KPU Kota Tangerang.

Nurpendi, Wakil Ketua Reclasseering Indonesia, mengakui bahwa institusinya merasa terpanggil untuk melaporkan kegiatan mereka kepada KPU Kota Tangerang, setelah membaca berita di koran bahwa KPU Kota Tangerang mengancam mencabut ijin mereka karena sudah melakukan tugas pengawasan tanpa terlebih dahulu lapor ke KPU Kota Tangerang.

"Terus-terang kami kaget dengan berita yang akan mencabut akreditasi lembaga pemantau. Waduh, galak sekali KPU Kota Tangerang ini," ucap Nurpendi. (DRA)

TANGSEL
Diguyur Hujan Deras, Dinding Turap di Pamulang Ambrol Timpa Rumah Warga

Diguyur Hujan Deras, Dinding Turap di Pamulang Ambrol Timpa Rumah Warga

Senin, 7 Juli 2025 | 22:34

Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang Selatan (Tangsel), sejak Minggu 6 Juli 2025 sore, menyebabkan tanah longsor hingga mengakibatkan dinding turap di Perumahan Puri Pamulang, Kecamatan Pamulang, ambrol.

BANDARA
Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Senin, 7 Juli 2025 | 19:17

PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengimbau masyarakat agar tidak menerbangkan layang-layang di sekitar area bandara maupun jalur penerbangan.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

BISNIS
138 Tahun Berdiri Del Monte Foods Dinyatakan Bangkrut, Begini Nasib Produknya di Indonesia

138 Tahun Berdiri Del Monte Foods Dinyatakan Bangkrut, Begini Nasib Produknya di Indonesia

Jumat, 4 Juli 2025 | 12:22

Del Monte Foods, perusahaan makanan kaleng asal Amerika Serikat yang telah berdiri selama 138 tahun, resmi mengajukan kebangkrutan. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill