Connect With Us

Polsek Benda Kejar Pemberi Senpi Rakitan

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 7 Januari 2013 | 17:28

Senpi rakitan ( / )

TANGERANG-Jhon Trimo alias Jhoni, 30, warga Pesing Poglar, RT 02/05, Kelurahan Kali Angke, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat ini diketahui mendapatkan dua pucuk senjata api (senpi) rakitan dan puluhan butir peluru dari seorang temannya beranam Pilin yang beralamat di Lampung. Polisi pun tengah melakukan pengejaran terhadap tersangka.
 
“Jhon mengaku mendapat senjata dan peluru itu dari Pilin saat bertemu di Pelabuhan Merak pada Rabu (2/1) sekitar pukul 08.00 WIB,” kata Kapolsek Benda Kompol Bachtiar Alponso, Senin (7/1).
 
Dikatakan Alponso, berdasarkan pengakuan tersangka, dia baru satu kali melakukan transaksi jual beli senjata tersebut. Sedangkan Pilin, teman tersangka sebagai penyedia senpi, telah ditetapkan sebagai buron.
 
“Pilin masuk DPO, kasus ini masih akan kami dalami untuk mengetahui dari mana dia mendapat senpi itu. Apakah termasuk jaringan penjualan senpi atau senpi digunakan untuk tindkan kejahatan,” ujarnya.
 

 
Sebelumnya, Jhon ditangkap aparat Polsek Benda di depan Bank BNI Ruko Duta Garden Blok B, Kelurahan Jurumudi baru, Kecamatan Benda, Kota Tangerang, Sabtu (5/01) malam. Polisi melakukan penyamaran sebagai warga yang hendak bertransaksi dengan tersangka. Satu pucuk senpi dengan enam butir peluru tersebut dihargai sebesar Rp 6,5 juta.
 
“Saat transaksi sudah berjalan, kami langsung menangkapnya. Di dalam tasnya ditemukan dua pucuk senpi rakitan doorlock. Amunisi caliber 3,8 sebanyak 53 butir dimana sebanyak 41 butir masih aktif dan 12 butir berupa selongsong atau sudah digunakan,” ungkap Alponso.
 
Atas kepemilikan illegal senpi dan menjualnya kepada warga sipil, tersangka Jhon dijerat Pasal 1 ayat 1 UU RI No 12/1951 Tentang Senjata Api. “Dengan hukuman maksimal 12 tahun kurungan penjara,” tutur Alponso.(RAZ)

 

NASIONAL
Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Bantuan Beras Dikucurkan Lagi untuk 18,22 Juta Keluarga Selama Oktober-November

Kamis, 18 September 2025 | 20:25

Sebanyak 18,22 juta keluarga penerima manfaat akan mendapatkan jatah masing-masing 10 kilogram bantuan pangan berupa beras kembali berjalan pada Oktober hingga November 2025.

KAB. TANGERANG
DBD Ancam Anak Indonesia, Orang Tua Diminta Waspada Sejak Gejala Awal

DBD Ancam Anak Indonesia, Orang Tua Diminta Waspada Sejak Gejala Awal

Jumat, 19 September 2025 | 10:22

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia masih menunjukkan tren yang mengkhawatirkan. Penyakit akibat virus dengue ini bisa menyerang siapa saja, namun anak-anak menjadi kelompok yang paling rentan.

OPINI
Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Kamis, 18 September 2025 | 16:33

Pendidikan selalu dipandang sebagai pilar utama kemajuan bangsa, bahkan sering disebut sebagai “senjata paling ampuh untuk mengubah dunia”. Namun di Indonesia, kenyataan menunjukkan bahwa pendidikan justru kian menjauh dari jangkauan rakyat biasa

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill