Connect With Us

Taliban Serbu Bandara Kandahar, 50 Orang Tewas

EYD | Kamis, 10 Desember 2015 | 08:11

Pemerintah Pakistan mengumumkan telah menghukum gantung empat milisi dalam kasus Taliban. (istimewa / tangerangnews)

TANGERANG – Penyerangan Taliban di Bandara Kandahar, Afghanistan, berakhir setelah 27 jam kemudian. Korban tewas dilaporkan bertambah menjadi 50 orang.

Serangan ini berawal dengan 11 pengebom bunuh diri menyusup ke kompleks bandara yang dijaga ketat dan juga menjadi pangkalan militer gabungan NATO dan Afghanistan pada Selasa (8/12) malam. Para pelaku menyandera beberapa orang hingga memicu baku tembak dengan tentara Afghanistan.

Seperti dilansir AFP, Kamis (10/12/2015), serangan ini tercatat sebagai serangan paling serius dalam 14 tahun konflik dengan Taliban di Afghanistan. Kompleks bandara yang diserang bisa disebut sebagai instalasi militer terbesar di negara tersebut.

“Sebanyak 50 rekan senegara kita yang tidak bersalah, termasuk 10 tentara, 2 polisi, dan 38 warga sipil tewas dalam serangan itu,” demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Afghanistan.

Kementerian Pertahanan dalam pernyataannya menambahkan bahwa 37 orang lainnya, termasuk 17 tentara mengalami luka-luka. Taliban telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan ini dalam pernyataan di situs mereka.

“Sebanyak 11 teroris menyerang bazar dan sekolah di kompleks bandara, mengambil alih area itu dan (beberapa orang) meledakkan rompi peledak mereka di tengah-tengah warga sipil,” terang Kementerian Pertahanan Afghanistan.

Saksi mata menuturkan, para pelaku menyandera warga sipil dan menjadikan mereka sebagai tameng manusia. Hal ini menghambat operasi militer Afghanistan untuk melumpuhkan pelaku.

Selang 27 jam kemudian atau pada Rabu (9/12) tengah malam waktu setempat, tentara Afghanistan berhasil menewaskan pelaku terakhir yang bersembunyi di salah satu gedung di kompleks tersebut. Pelaku terakhir ini enggan menyerah hingga saat terakhirnya.

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

OPINI
Jurang Kualitas Pendidikan Antarwilayah

Jurang Kualitas Pendidikan Antarwilayah

Rabu, 17 September 2025 | 16:18

Kualitas pendidikan di Indonesia masih diwarnai kesenjangan yang sangat tajam antara wilayah perkotaan dan wilayah pelosok. Sekolah-sekolah di kota besar umumnya memiliki guru berkualifikasi tinggi, fasilitas lengkap, serta dukungan teknologi modern

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill