Connect With Us

70% Terkontaminasi Tinja, Ini 5 Ciri Air Layak Konsumsi

Fahrul Dwi Putra | Jumat, 21 Oktober 2022 | 19:32

Ilustrasi air minum. (Istimewa / @TangerangNews.com)

TANGERANGNEWS.com-Mencuatnya kabar air minum dalam rumah tangga di Indonesia yang tercemar limbah tinja sebanyak 70 persen seperti yang disebutkan UNICEF menimbulkan kecemasan di masyarakat. 

Pasalnya, air merupakan salah satu kebutuhan pokok dalam rumah tangga sehingga kualitas air bersih perlu dipastikan. 

Menurut pengertian dari World Health Organization (WHO), air bersih adalah air yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan minum, keperluan rumah tangga, produksi makanan, atau tujuan rekreasi.

Kabar tercemarnya air tersebut tentunya membuat masyarakat menjadi khawatir dalam menggunakan air untuk keperluan rumah tangganya terutama kebutuhan konsumsi.

Baca juga: UNICEF: Air Minum di Indonesia 70% Terkontaminasi Tinja

Untuk itu, berikut ini adalah ciri-ciri dari air bersih yang layak dikonsumsi dan aman bagi tubuh seperti dilansir dari sehataqua.co.id, Jumat, 21 Oktober 2022.

1. Tidak berwarna

Untuk mengetahui apakah air tersebut layak atau tidak, bisa dilihat pada kualitas warna airnya. Apabila air tersebut tidak berwarna dan jernih, maka air tersebut layak untuk dikonsumsi. 

Namun, ketika terdapat warna yang tidak wajar seperti keruh atau kecoklatan, sebaiknya jangan dikonsumsi sebab dapat dipastikan terdapat zat berbahaya di dalamnya.

Cara mengeceknya adalah dengan menuangkan air ke dalam lalu biarkan selama beberapa saat. Jika terjadi perubahan pada air seperti endapan atau warna menempel pada dasar wadah, berarti air tersebut tak layak konsumsi.

Baca juga: 4,1 Juta Warga Banten Miskin Ekstrim, Pendapatan di Bawah Rp27 Ribu Sehari

Sebaliknya, jika kualitas warna air memenuhi syarat dan tetap jernih, berarti air tersebut merupakan air bersih yang aman bagi tubuh.

2. Tawar ketika diminum

Air dapat dikategorikan bersih jika ketika dikonsumsi hanya terasa tawar. Perubahan rasa pada air minum biasanya terjadi apabil air tersebut didiamkan selama lebih dari semalam tanpa ditutup.

Sehingga ada kemungkinan ganggang dapat tumbuh dan menjadi lokasi bagi larva nyamuk yang bisa membuat sakit atau karena debu yang berterbangan dan jatuh di minuman tersebut sehingga menimbulkan penyakit.

3. Air tidak memiliki bau  

Kriteria selanjutnya yakni air layak konsumsi dan aman bagi tubuh apabila  tidak memiliki aroma apapun. Hal ini lantaran air yang berbau tidak sedap kemungkinan besar telah tercampur dengan bakteri atau juga H2S (Hidrogen Sulfida) yang merupakan gas tak berwarna namun beracun dan malah dapat terbakar.

Lihat juga: Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang Didorong Segera Berlakukan Penyesuaian Tarif

Tak hanya itu, air dengan bau amis pun perlu dihindari lantaran ada kemungkinan kandungan barium yang tinggi. Barium adalah zat kimia yang muncul secara alami di air akibat proses pengeboran atau limbah manufaktur.

Itulah sebabnya bila air memiliki aroma  atau bahkan  hingga berbau tidak sedap sebaiknya tidak untuk dikonsumsi.

4. Bebas bakteri

Salah satu bakteri yang kerap mencemari air ialah Escherichia Coli. Bakteri ini bisa hidup di dalam usus manusia. Jika mengonsumsi air minum yang mengandung bakteri E. Coli, maka bisa menyebabkan diare ringan.

Tak hanya E. Coli, berbagai macam bakteri lain juga dapat menumpuk di dalam tubuh  secara tidak sadar. Pastikan untuk mendapatkan air minum dengan sumber air yang terjamin.

Untuk mengecek ciri air bersih bebas bakteri sedikit berbeda dengan poin-poin sebelumnya yang bisa secara manual. Menentukan kandungan bakteri pada air perlu penelitian khusus.

5. Air tidak terasa lengket setelah digunakan

Dalam menentukan ciri air yang bersih, langkah selanjutnya yakni ciri air bersih tidak terasa lengket setelah digunakan untuk mencuci tangan, identifikasi berdasarkan teksturnya. 

Lihat juga: Komisi V DPR RI Tinjau Proyek SPAM di Kota Tangerang, 50 Ribu KK Bakal Tersalurkan Air Bersih

Sementara itu, air yang tidak layak konsumsi biasanya akan meninggalkan bekas pada keran, wastafel, atau gelas.  Ini bisa dikarenakan oleh pengaruh dari zat-zat tertentu, seperti magnesium, mangan, alumunium, dan timah.

Saat menggunakan air yang mengandung zat tersebut, tangan akan terasa lengket dan tidak nyaman.

Itulah beberapa ciri dari air bersih yang aman bagi tubuh. Ingat untuk selalu memastikan kualitas air yang didapat selalu memenuhi syarat air bersih dan aman untuk dikonsumsi dan digunakan secara pribadi maupun untuk keluarga.

TOKOH
Profil Faisal Basri, Ekonom Senior Indonesia yang Meninggal Dunia Hari Ini

Profil Faisal Basri, Ekonom Senior Indonesia yang Meninggal Dunia Hari Ini

Kamis, 5 September 2024 | 12:31

Ekonom senior Indonesia, Faisal Basri, dikabarkan meninggal dunia pada Kamis, 5 September 2024.

NASIONAL
Perluas Literasi Keuangan, bank bjb Bersama OJK dan IJK Hadirkan Berbagai Program di FinExpo 2024

Perluas Literasi Keuangan, bank bjb Bersama OJK dan IJK Hadirkan Berbagai Program di FinExpo 2024

Sabtu, 5 Oktober 2024 | 20:45

Dalam era digital ini, memiliki pengetahuan yang baik tentang pengelolaan keuangan menjadi krusial, tidak hanya untuk kesejahteraan pribadi tetapi juga masa depan.

KOTA TANGERANG
Santri Tenggelam di Sungai Cisadane Tangerang Ditemukan Radius 6 Kilometer

Santri Tenggelam di Sungai Cisadane Tangerang Ditemukan Radius 6 Kilometer

Senin, 7 Oktober 2024 | 14:32

-Santri inisial A, 16, yang tenggelam saat mencuci karpet di Sungai Cisadane, Kota Tangerang ditemukan setelah empat hari pencarian, Senin 07 Oktober 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill